KALBAR POPULER 24 JAM - Kapolres Singkawang Ungsikan Bayi 6 Saat Banjir hingga Jelajah Alam Sintang

Peristiwa dan kejadian menarik mewarnai Kalimantan Barat (Kalbar) dalam kurun waktu 24 jam terakhir sejak Sabtu 12 Februari 2022

Editor: Dhita Mutiasari
Kolase / Tribunpontianak.co.id
Kapolres Singkawang, AKBP Prasetiyo Adhi Wibowo menggendong bayi berusia enam hari untuk dievakuasi saat banjir. Jumat 11 Februari 2022 (kanan), Sebanyak 450 rider meramaikan event Jelajah Alam Sintang (JAS). Mereka, berasal dari perwakilan club di kabupaten kota se-Kalimantan Barat (kiri atas) dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Sidiq Handanu (kiri bawah). 

"Saya kesal dengan Bank Kalbar. Sejak tanggal 8 Februari 2022 diundang untuk rapat bersama, tapi malah minta tunda Alasan Direkturnya sakit. Kemudian tanggal 11 Februari 2022 surat mereka datang minta dijadwal ulang karena tanggal 14 mereka tak bisa," ungkap Satarudin, Sabtu 12 Februari 2022.

Lebih lanjut disampaikan, bahwa dari penjelasan isi surat tersebut, kata Satarudin, Dirut Bank Kalbar masih sakit dan posisinya saat ini masih dirawat di RS Siloam Jakarta.

Namun, ia tetap meminta pada pembahasan rapat nantinya agar Direktur turut hadir langsung, karena pembahasan dalam rapat tersebut sangat urgen yaitu membahas terkait dengan penyertaan modal dan penarikan dana kas daerah Kota Pontianak.

BACA SELENGKAPNYA>>>>>>>>>

3. Kadiskes Pontianak Sebut Positivity Rate Sudah Diatas Standar WHO

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Sidiq Handanu menyampaikan, bahwa positivity rate kasus covid-19 di Kota Pontianak Kalimantan Barat saat ini sudah berada di atas standar WHO yaitu diatas 5 persen.

Hal tersebut, disampaikan pada saat ini di Kota Pontianak mulai terjadi lonjakan kasus covid-19.

Bahkan dalam setiap harinya, di Kota Pontianak ditemukan 100 kasus terkonfirmasi positif covid-19.

"Di Pontianak setiap hari, di temukan sudah 100 kasus Covid-19 yang positif, baik yang didapatkan dari perjalanan dari luar maupun transmisi lokal. Sudah banyak terjadi klaster keluarga, klaster kantor atau tempat kerja ataupun komunitas," ungkapnya, Sabtu 12 Februari 2022.

"Sedangkan jika untuk positivity rate sudah di atas standar WHO yaitu diatas 5%," tambah Handanu.

BACA SELENGKAPNYA>>>>>>>>>

4.  Beli Ikan Tirus Seharga Rp 140 Juta, Damak Jual Gelembus Ikan Tirus ke Batam Seharga Rp 165 Juta

Pembeli ikan tirus seharga Rp 140 Juta bernama Damak, warga Desa Segarau Parit, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas. 

Damak kemudian menjual gelembus ikan tirus ke Batam dengan harga Rp 165 Juta Rupiah. 

Damak membeli ikan tirus dari hasil memancing Wardi pada Selasa 8 Februari 2022 kemarin.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved