Cara Mengilangkan Ngorok saat Tidur Secara Alami dan Instan Mulai dari Posisi Tidur
Ngorok terjadi pada saat orang tertidur, meski tidak langsung membahayakan namun ngorok harus diatasi.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Ngorok bisa menjadi penyakti yang cukup menganggu.
Tidak hanya pada yang mengalaminya tapi juga pada orang yang berada di dekatnya.
Sebab ngorok merupakan terjadinya suatu masalah pada sistem pernafasan sehingga menimbulkan dengkuran atau ngorok.
Ngorok terjadi pada saat orang tertidur, meski tidak langsung membahayakan namun ngorok harus diatasi.
Sebab ketika ngorok terjadi menandakan asupan oksigen oksigen dari luar tubuh tidak bisa diterima sempurna oleh paru-paru.
Sehingga dapat berbahaya sekali bagi tubuh jika kekurangan oksigen.
Lebih parahnya lagi, ngorok juga bisa menyebabkan nafas berhenti.
• Ciri ciri Sesak Nafas Karena Asam Lambung atau Gerd dan Beberapa Cara Pengobatan Secara Alami
Berbagai penyebab mendengkur atau ngorok seperti obesitas, tidur terlentang, merokok, tubuh terlalu lelah dan sebab-sebab lainnya.
Untuk solusinya sendiri harus dikembalikan pada sumber penyebabnya tadi dengan tidur posisi miring, jaga berat badan ideal, kurangi rokok.
Selain itu ada beberapa cara mengatasi ngorok secara alami yang bisa dicoba agar tidur terasa lebih nyaman dan kualitas.
Cara menghilangkan ngorok secara alami
1. Ubah Posisi Tidur
Anda disarankan untuk tidur dengan posisi tubuh miring ke kanan atau ke kiri.
Hal ini karena posisi tidur telentang dapat menyebabkan pangkal lidah menjadi lebih condong ke belakang tenggorokan, sehingga menghalangi aliran udara di tenggorokan dan menimbulkan suara dengkuran.
Dengan demikian, untuk menghentikan ngorok ubahlah posisi tidur menjadi miring agar udara dapat bergerak bebas melewati tenggorokan Anda.
2. Waktu istirahat
Kekurangan waktu istirahat dapat memicu terjadinya ngorok. Makanya waktu tidur yang cukup sangat penting untuk mencegah dan mengatasi keluhan ngorok.
Waktu tidur yang direkomendasikan adalah sekitar 7–8 jam setiap malam.
3. Jaga berat badan ideal
Berat badan tetap ideal bisa mencegah penebalan jaringan tenggorokan dan penyempitan saluran tenggorokan.
Pastikan untuk tetap menjaga berat badan ideal dengan rutin berolahraga dan menjalani diet sehat.
4. Jaga kebersihan tempat tidur atau kamar
Jika kondisi kamar atau tempat tidur kotor dapat berdampak pada saluran pernapasan, terlalu lama menghirup udara kotor dapat mengakibatkan hidung dan tenggorokan mengalami pembengkakan akibat alergi
Misalnya alergi terhadap debu atau asap rokok. Kondisi ini bisa membuat Anda lebih sering ngorok.
Makanya selalu rutin bersihkan kamar dan jaga kebersihannya setiap saat.
Jika perlu bisa menggunakan pelembap udara (humidifier).
5. Asupan Cairan Tubuh
Kekurangan cairan bisa menyebabkan lendir pada hidung menjadi lebih lengket. Terkadang, kurang minum air putih juga bisa membuat Anda menjadi mudah ngorok saat tidur.
Untuk mengatasinya, cobalah untuk minum air putih setidaknya 8 gelas setiap hari.
6. Berhenti merokok
Orang merokok cenderung akan mengalami ngorok, yang disebabkan iritasi akibat asap rokok.
Sehingga menyebabkan penyempitan saluran pernapasan dan peradangan tenggorokan, sehingga dapat memicu Anda mendengkur saat tidur.
Jika kondisi mendengkur terus berlanjut segera konsultasikan ke dokter.
(*)