Wali Kota Pontianak Khawatir Terhadap Warga Luar Negeri yang Masuk Pontianak
Hal tersebut dikatakannya sebagai salah satu langkah untuk mencegah dan mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus covid-19 jelang Imlek
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Try Juliansyah
lihat foto
TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono berharap agar jalur-jalur masuknya pekerja migran Indonesia (PMI) dari Malaysia maupun warga dari luar yang hendak masuk ke Kalbar khususnya ke Kota Pontianak agar diperketat.
Hal tersebut dikatakannya sebagai salah satu langkah untuk mencegah dan mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus covid-19 jelang Imlek, terkhusus saat ini, kata dia varian Omicron yang mulai masuk ke Kalbar.
"Imlek ini kan libur dan lebih kepada masyarakat Tionghoa. Namun pendatang dari luar yang ke Pontianak pada Imlek dan cap go meh ini yang perlu di waspadai dan yang kita khawatirkan adalah jika ada yang dari luar negeri yang datang ke Pontianak," ungkap Edi Rusdi Kamtono, Sabtu 22 Januari 2022.
Menurutnya, jika hanya warga kota Pontianak saja,yang beraktivitas di Kota Pontianak kekhawatirannya tidak seperti kedatangan warga dari luar, lantaran kita tidak tahu apakah yang datang ini membawa virus covid-19 atau tidak.
• Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono Heran Harga Minyak Goreng Melonjak
"Kalau hanya warga kota Pontianak saja, saya rasa menghindari keramaian saja, seperti tempat wisata dan lainnya seperti di taman. Maka lebih diperketat prokesnya yakni dibatasi 50 persen saja pengunjungnya," jelasnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Pontianak)
