Siswa Kelas 4 SD Karya Yosef Ungkap Pentingnya Vaksin untuk Melindungi Diri Dari Covid-19
Satu diantara peserta vaksinasi ialah Siswa SD Karya Yosef kelas 4B, Catherine Richelle Darmali menyampaikan, alasan dirinya mau divaksin agar terhind
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Vaksinasi covid-19 kepada anak usia 6-11 tahun secara serentak dicanangkan di seluruh wilayah di Kalimantan Barat pada Selasa 18 Januari 2022.
Untuk di Kota Pontianak dilaksanakan di gedung PCC Kota Pontianak Kalimantan Barat.
Dengan semangat tampak puluhan anak usia dini didampingi oleh orang tuanya telah mengikuti vaksinasi tersebut.
Satu diantara peserta vaksinasi ialah Siswa SD Karya Yosef kelas 4B, Catherine Richelle Darmali menyampaikan, alasan dirinya mau divaksin agar terhindar dari virus covid-19.
"Karena dengan vaksin dapat melindungi kita dari covid-19 yang berbahaya," ungkapnya.
• Bupati Landak Karolin Margret Natasa Targetkan 40 Ribu Anak Usia 6-11 Tahun Bisa Tervaksin
Terlebih dahulu sebelum divaksin, ia sarapan bubur. Hal itu ia sampaikan, lantaran atas arahan dari guru sekolahnya.
Ia pun mengungkapkan, bahwa saat divaksin merasa sakit. Namun demikian, dirinya mengakui tidak ada ketakutan sebelum divaksin.
"Waktu divaksin merasa sakit agak tegang. Tapi enggak ada rasa takut sebelum divaksin," katanya.
Meskipun sudah menerima suntikan vaksin covid-19 berjenis Sinovac, Richelle mengakui masih akan terus menerapkan protokol kesehatan secara ketat, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun.
"Karena masih adanya covid-19 yang bisa mudah menular. Maka jangan sampai terkana covid-19," ungkapnya.
Sementara itu, Nicholas Nathan Lay menerangkan, bahwa tidak ada rasa sakit saat divaksin.
Dirinya ikut vaksin ini, lantaran mendapat informasi dari sekolahnya.
"Tapi sebelum divaksin sarapan terlebih dahulu, karena ada arahan dari guru agar sarapan dari rumah," tukasnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Pontianak)