Viral TikTok & Trending Twitter Hari Ini HarunaOut, Profil Haruna Soemitro Exco PSSI Ktitik Shin Tae
Lantas siapakah sosok Haruna Soemitro tersebut sehingga namanya viral di TikTok hingga Twitter hari ini Senin 17 Januari 2022.
Ketua Umum Mochamad Iriawan pun memaklumi lahirnya berbagai pendapat dalam sebuah diskusi di internal PSSI.
"Ketua umum memahami dan memaklumi pendapat dalam sebuah diskusi di internal PSSI tentang timnas Indonesia, baik itu diskusi menyangkut hasil Piala AFF 2020, naturalisasi, jadwal timnas," ujar Yunus Nusi.
• Raisa Unjuk Jersey Terbaru dari PSSI, Tak Sangka Cuitan Twitternya Berbuah Hasil
"Bahkan, apakah penting PSSI akan mengambil posisi sebagai tuan rumah dalam event 2022, baik itu Piala AFF maupun kualifikasi Piala Asia pada Juni 2022," ucapnya lagi.
Kendati demikian, PSSI melalui Yunus Nusi menegaskan bahwa dalam rapat internal, semua langkah diambil berdasarkan keputusan kolektif.
Dalam rapat yang memuat kritik dari Haruna Soemitro, PSSI pun mencapai kesepakatan kolektif untuk tetap mempertahankan kontrak Shin Tae-yong yang diketahui berlaku hingga 2023.
Bahkan, PSSI bisa memperpanjang kontrak tersebut jika performa timnas Indonesia di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong terus meningkat.
"Namun demikian, dalam diskusi dan rapat di internal PSSI, semua tetap menghargai sebuah keputusan yang bersifat kolektif kolegial," kata Yunus Nusi.
"Keputusan kolektif kolegial PSSI itu antara lain tetap memberikan kepercayaan kepada Shin Tae-yong hingga 2023 sesuai kontrak. Bahkan, tidak menutup kemungkinan untuk memperpanjang kontrak jika performa timnas terus meningkat," tutur Yunus Nusi menjelaskan.
Siapa Haruna Soemitro sebenarnya?
Nama Haruna Soemitro masuk dalam kancah sepakbola tanah air setelah turut dalam manajemen Persebaya Surabaya pada tahun 2002.
Setelah itu, karier Haruna Soemitro pun berlanjut dengan menjabat di berbagai kepengurusan penting dalam lingkup sepakbola Indonesia.
Pria berusia 57 tahun ini pernah menjabat Ketua Asprov PSSI Jatim sebelum menjabat manajer klub Madura United.
Dia sukses mengembangkan tim beralias Laskar Sape Kerrab ini jadi salah satu klub papan atas di Indonesia.
Dikutip dari bolasport.com, 16 Maret 2018, Haruna menceritakan bahwa mengelola sepak bola adalah hal yang gampang-gampang susah.
Akan gampang bagi orang yang memang mencintai pekerjaan ini, namun sulit bagi mereka yang memang tidak punya dasar kecintaan kepada olahraga paling merakyat di Indonesia ini.