Jelang Malam Pergantian Tahun, Penjualan Jagung Manis di Kota Pontianak Naik Signifikan
Timah mengungkapkan, dalam dua hari dia bisa mengantongi pendapatan, sebesar lima juta rupiah.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Menyambut tahun baru, penjualan jagung meningkat di pasar Flamboyan, Jl. Gajah Mada, kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Satu di antara pedagang jagung, Timah, mengatakan jumlah pembeli mulai ramai dari hari Rabu, 29 Desember 2021.
“Saya itu tiap hari berjualan, tapi menyambut tahun baru ini, baru membuka lapak di depan pasar, mulai ramai pembeli itu dari kemarin, ada pesanan juga,” katanya, Kamis, 30 Desember 2021.
Timah mengungkapkan, dalam dua hari dia bisa mengantongi pendapatan, sebesar lima juta rupiah.
• Tabrak Truk Parkir di Pinggir Jalan, Pengendara Motor di Pontianak Meninggal Dunia
“Menjelang tahun baru ini, mendapatkan 5 sampai 6 juta rupiah, untung kotoronya, tidak terlalu banyak untungnya, karnakan harga jagung sedang mahal, soalnya kemarinkan banjir,” ungkapnya.
Satu di antara pedagang jagung manis, di pasar Flamboyan, Timah, menjelaskan jagung yang ia jual berasal dari rasau.
“Jagung manis seperti ini dari rasau, bagus-bagus, yang besar ini 4 ribu rupiah satunya, yang di bawah tiga 5 ribu rupiah, yang di samping ini, empat 10 ribu rupiah. Harganya itu tergantung ukuran jagung, kalau ambil satu karung 400 ratus ribu rupiah,” tukasnya. (*)
[Update Informasi Seputar Kota Pontianak]