Apa Itu Sistem AHWA atau Ahlul Halli Wal Aqdi? Digunakan Dalam Pemilihan Ketua Umum Nahdlatul Ulama 

Metode AHWA Pemilihan rais aam atau pemimpin tertinggi NU sendiri akan dilakukan dengan sistem perwakilan atau ahlul halli wal aqdi (AHWA).

Editor: Syahroni
Istimewa Tribun Jateng
Update Berita Muktamar ke 34 PBNU Lampung. 

Sempat gaduh

Sebelum diatur dalam AD/ART hasil muktamar ke-33 Jombang, metode pemilihan rais aam sempat buntu dan gaduh.

Kala itu, muncul dua pendapat mengenai mekanisme pemilihan rais aam, yaitu melalui one man one vote atau dengan sistem perwakilan oleh para rais syuriah.

Penjabat sementara Rais Aam PBNU KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus dan para kiai sepuh akhirnya memutuskan untuk melakukan pemilihan rais aam dengan sistem perwakilan.

”Kalau Anda tidak bisa disatukan lagi, saya dengan para kiai memberikan solusi. Kalau bisa musyawarah, kalau tidak bisa pemungutan suara. Itu AD/ART kita. Karena ini urusan rais aam, kiai-kiai akan memilih pemimpin kiai,” ujar Gus Mus seperti dilansir dari Kompas, 5 Agustus 2015.

Solusi dari Gus Mus dan sejumlah kiai sepuh NU itu pun akhirnya disepakati.

Untuk pertama kalinya, mekanisme pemilihan rais aam diserahkan kepada semua rais syuriah dari pusat, wilayah, hingga cabang.

Kesepakatan di Jombang itu sekaligus mengembalikan sistem musyawarah mufakat pada pemilihan rais aam NU.

Sebelumnya, sejak Muktamar Ke-27 NU di Situbondo, Jawa Timur, hingga muktamar ke-32 di Makassar, Sulawesi Selatan, sistem yang dipakai untuk memilih rais aam berupa voting seperti di parlemen.

Namun, demikian, model pemilihan dengan sistem voting di NU justru dinilai berakibat buruk dan menghasilkan kelompok-kelompok atau geng.

Sementara, AHWA dinilai mampu mengembalikan sistem pemilihan pada sistem musyawarah mufakat yang sesuai dengan sila keempat Pancasila.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemilihan Rais Aam NU Digelar dengan Sistem AHWA, Apakah Itu?",

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved