Obat Herbal Darah Tinggi Apa Saja ? Selain Jahe dan Bawang Putih , Coba 5 Bahan Ini
Darah tinggi atau hipertensi merupakan penyakit yang menjadi penyebab kematian nomor satu di Indonesia.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Obat herbal merupakan bagian dari pengobatan tradisional yang memiliki sejarah panjang.
Menurut World Health Organization, pengobatan tradisional terbentuk dari pengetahuan, keterampilan, dan praktik berdasarkan teori, keyakinan, serta pengalaman dari budaya yang berbeda-beda.
Pengobatan tradisional terkadang memiliki penjelasan ilmiah, tetapi ada pula yang tidak punya bukti ilmiah apa pun.
Sejumlah penyakit terkadang membutuhkan obat herbal sebagai bagian dari cara alami tanpa obat dokter.
Namun, perlu diketahui bahwa sebelum mengonsumsi obat herbal, perlu berkonsultasi dengan dokter.
Satu diantara penyakit yang bisa diantisipasi dengan obat herbal adalah darah tinggi.
(Update berita kesehatan lainnya disini)
Baca juga: Cara Menurunkan Tensi Tinggi Menjadi Normal Tanpa Obat ! Sangat Membantu Ketika Darah Tinggi Kumat
Darah tinggi atau hipertensi merupakan penyakit yang menjadi penyebab kematian nomor satu di Indonesia.
Menurut data Kementerian Kesehatan tahun 2017, sebesar 33,1 persen kematian di Indonesia disebabkan penyakit kardiovaskuler, salah satunya hipertensi.
Padahal, tekanan darah tinggi adalah penyakit kardiovaskular yang bisa dicegah.
Untuk itu, penting untuk rutin memeriksakan diri dan mengonsumsi berbagai herbal yang bisa menurunkan tekanan darah tinggi.
Baca juga: Cara Menurunkan Darah Tinggi dalam 5 Menit ! Ketahui 2 Titik Pijat untuk Menurunkan Darah Tinggi
Berikut adalah daftar obat herbal darah tinggi yang bisa Anda konsumsi.
Bawang putih
Bawang putih mengandung banyak zat yang baik untuk jantung Anda.
Sebuah studi selama 24 minggu menunjukkan mengonsumsi bawang putih bisa menurunkan tekanan darah sistol dan diastol.
Bahkan, efeknya diklaim mirip dengan obat hipertensi.

Baca juga: Darah Tinggi Tidak Boleh Makan Apa Saja ? Cek Juga Makanan Penurun Darah Tinggi dengan Cepat
Kayu manis
Kayu manis telah digunakan sejak zaman dahulu sebagai obat herbal darah tinggi dan penyakit kardiovaskuler lainnya.
Penelitian menunjukkan bahwa kayu manis memiliki efek mendilatasi pembuluh darah.
Sebuah studi selama 12 minggu menunjukkan penurunan tekanan darah sistol dan diastol. Efeknya semakin kuat jika digunakan secara rutin.

Jahe
Jahe adalah salah satu rempah yang dipercaya bisa mengobati hipertensi dan berbagai penyakit lainnya.
Studi menunjukkan jahe saat dikonsumsi bersifat seperti obat calcium channel blocker dan ACE inhibitor.
Keduanya merupakan jenis obat darah tinggi.
Baca juga: Obat Herbal Penurun Darah Tinggi yang Bisa Dicoba ketika Tensi Darah Naik Mendadak ! Apa Saja ?
Kapulaga
Kapulaga banyak digunakan dalam resep masakan Indonesia, contohnya soto.
Rasanya kuat dan sedikit manis.
Kapulaga mengandung antioksidan tinggi yang bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
Sebuah studi selama 12 minggu melibatkan orang yang terdiagnosis hipertensi dan diberikan 3 gram bubuk kapulaga per hari.
Hasilnya, tekanan darah berhasil turun sampai hampir mencapai tekanan darah yang normal.
Efek yang ditimbulkan pada tubuh adalah efek calcium channel blocker dan diuretik, seperti jenis obat hipertensi.

Belimbing wuluh
Anda hanya perlu memotong 3 buah belimbing wuluh, rebus dengan 3 gelas air bersih hingga tersisa 1 gelas. Kemudian diminum setelah sarapan pagi.
Belimbing wuluh memiliki efek analgesik, meningkatkan pengeluaran empedu, antiradang, dan diuretik.
Efek diuretik dan antiradang adalah dua efek yang bisa menurunkan tekanan darah.
Baca juga: Rebusan Daun Apa yang Bisa Menurunkan Darah Tinggi ? Selain Pegagan dan Kumis Kucing, Apa Saja ?
Sambiloto
Cara menggunakannya adalah menyeduh 5 sampai 7 lembar daun sambiloto segar dengan setengah cangkir air panas.
Anda bisa menambahkan madu untuk mengurangi rasa pahitnya. Konsumsi campuran ini tiga kali sehari.
Banyak sekali manfaat yang bisa didapat dari daun pahit satu ini.
Beberapa manfaatnya antara lain menurunkan tekanan darah, antibakteri, antihistamin, menurunkan demam, antiinflamasi, dan menurunkan gula darah.

Murbei
Anda bisa memanfaatkan buah atau daunnya.
Keduanya memberi efek yang sama untuk menurunkan tekanan darah tinggi, serta menjadi sumber vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh.
Anda tinggal merebus buah atau daunnya, kemudian meminum airnya dua kali sehari.
(*)