Gubernur Sutarmidji Khawatir Terhadap Cakupan Vaksinasi di Kubu Raya, Berikut Alasannya
“Kalau vaksinasi I seluruh kabupaten sudah di atas 40 persen, tapi saya maunya 60 persen ke atas akhir tahun,” ujarnya, Selasa 30 November 2021.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menyampaikan kekhawatirannya terhadap capaian vaksinasi di Kabupaten Kubu Raya yang baru mencapai 40 persen dengan cakupan penduduk yang lebih banyak dibandingkan Kayong Utara.
Namun secara menyeluruh, Gubernur Sutarmidji menyampaikan bahwa capaian vaksinasi di Kalbar terus meningkat yang sudah mencapai 42 persen untuk gabungan vaksinasi satu dan dua.
“Kalau vaksinasi I seluruh kabupaten sudah di atas 40 persen, tapi saya maunya 60 persen ke atas akhir tahun,” ujarnya, Selasa 30 November 2021.
Ia mengajak seluruh daerah untuk mengejar target tersebut hingga akhir tahun. Sebab dikatakannya untuk saat ini capaian vaksinasi yang baru di atas 60 persen hanya Pontianak dan Singkawang.
“Mungkin sebentar lagi Bengkayang dan Sekadau. kalau yang lain masih jauh, yang saya khawatirkan itu kubu raya karena capaiannya itu baru 40an persen,”ungkapnya.
• Cegah Varian Baru Covid-19 Masuk, Gubernur Sutarmidji Sebut Lebih Mudah Jaga Bandara Soekarno Hatta
Dikatakannya adapun alasan kenapa ia merasa khawatir terhadap Kubu Raya, karena penduduknya banyak.
“Kayong Utara rendah juga, tapi cakupannya tidak banyak, tidak sampai 100 ribu. Sedangkan Kubu Raya mencapai 400an ribu. Itulah yang kita khawatirkan,”ungkapnya.
Namun ia mengatakan untung saja Kota Pontianak, yang merupakan tempat berinteraksi dengan masyarakat Kubu Raya sudah di atas 74 persen. Sehingga relatif lebih aman.
“Tapi yang tak aman Kubu Raya. Saya minta daerah betul-betul perhatikan,”tegasnya.
Ia mengatakan Pemprov Kalbar dalam antisipasi libur Natal dan Tahun baru sudah menyiapkan fasilitas seperti oksigen dan lain sebagainya. (*)
(Simak berita terbaru dari Pontianak)
