Pemkab Sambas Gelar FGD Rencana Pembentukan Perumda Aneka Usaha
Wakil Bupati Sambas, Fahrur Rofi mengatakan FGD ini mereka laksanakan untuk mendapatkan masukan dan pandangan yang komprehensif untuk pembentukan Peru
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Hamdan Darsani
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pemerintah daerah Kabupaten Sambas, melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) dengan kampus Politeknik Negeri Sambas, tentang pemaparan Naskah akademika Peraturan Daerah (Perda) pendirian perusahaan umum daerah (Perumda) Kabupaten Sambas, di ruang rapat Kantor Bupati Sambas, Kamis 18 November 2021.
Wakil Bupati Sambas, Fahrur Rofi mengatakan FGD ini mereka laksanakan untuk mendapatkan masukan dan pandangan yang komprehensif untuk pembentukan Perumda Kabupaten Sambas.
Kata dia, perkembangan pembentukan Perumda ini sudah dia sampaikan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan disambut baik oleh pemerintah pusat.
• Karutan Klas IIB Sambas Sebut 95 Persen Warga Binaan dan Petugas Sudah Divaksin
"Ini sudah kita sampaikan ke Kemendagri, dan disambut baik oleh pemerintah pusat. Hanya saja mereka masih menunggu dokumen RPJMD yang sebentar lagi disahkan," ujarnya.
Kata dia, pembahasan Rencana pendirian Perumda ini sudah dibahas antara pemerintah dan Perguruan Tinggi untuk kajian akademik pendirian Perumda.
"Ini adalah perjalanan yang ideal, karena kita pemerintah daerah, DPRD dan perguruan tinggi untuk membahas pendirian Perumda. Dan sudah masuk di rencana pembahasan di DPRD dan mudah-mudahan bisa di sahkan pada tahun depan," tuturnya.
Oleh karenanya, dia berharap kepada para peserta FGD untuk bisa memberikan masukan guna penyempurnaan rencana pendirian Perumda di Kabupaten Sambas.
"Saya yakin yang hadir disini adalah orang-orang yang berpengalaman, sehingga bisa menghasilkan diskusi yang komprehensif," katanya.
Rencana pembentukan Perumda ini sendiri kata Wabup Rofi, tidak lepas dari masukan dan saran dari DPRD Kabupaten Sambas yang meminta agar Pemda bisa menggali potensi pendapatan dan ekonomi lainnya di Kabupaten Sambas.
"Hal ini sesuai dengan permintaan dan masukan dari pada teman-teman DPRD agar kita bisa menggali potensi-potensi yang ada di Kabupaten Sambas," tutupnya. (*)
[Update Informasi Seputar Kabupaten Sambas]
