Hampir Sebulan Banjir di Wilayah Timur Kalbar, Disdik Kapuas Hulu Liburkan Sekolah
tapi saya akui banjir tahun ini yang terparah karena sudah lima kali rumah kami terendam banjir
Kepala Pelaksana BPBD Sekadau, Matius Jon mengatakan, adanya penambahan jumlah KK dan jiwa terdampak tersebut berdasarkan laporan terbaru dari Kepala Desa Sungai Kunyit tentang beberapa KK yang terpaksa harus mengungsi akibat masih tingginya air dan mulai terjadinya gangguan kesehatan di lingkungan masyarakat.
Adapun upaya yang telah dilakukan hingga saat ini adalah terus dilakukan penyaluran bantuan bagi warga. Satu di antaranya yang dilakukan oleh Bupati Sekadau Aron dengan mengunjungi dan memberikan bantuan logistik kebutuhan dasar bagi 156 KK warga terdampak di Dusun Serampuk Desa Sungai Kunyit, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalbar.
"Tadi malam juga kita telah menerima kunjungan Danlantamal Pontianak, Kolonel Marinir Agust dan rombongan dalam rangka memantau kondisi banjir dan memberikan bantuan peralatan, personel serta logistik kebutuhan dasar bagi warga terdampak banjir," tandas Matius Jon.
Tunda MTQ
Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kalbar, Brigjen Pol (Purn) Andi Musa menyetujui penundaan pelaksanaan MTQ XXIX Sintang dari 24-30 November 2021 menjadi 11-17 Desember 2021 karena banjir besar masih melanda Sintang hingga saat ini.
Sebelumnya, Ketua Harian Panitia Pelaksanaan MTQ XXIX Kalbar yang juga Pelaksana Harian (Plt) Bupati Sintang, Yosepha Hasnah mengirim surat permohonan penundaan pelaksanaan MTQ Kalbar di Kabupaten Sintang, pada 12 November 2021 lalu.
Pada surat yang ditandatangani oleh Ketua LPTQ Kalbar, menyampaikan LPTQ Kalbar sangat memahami dan memaklumi terhadap penundaan pelaksanaan MTQ.
“Diharapkan kepada panitia pelaksana MTQ XXIX Tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Sintang untuk tetap dan terus semangat mempersiapkan pelaksanaan MTQ tersebut sesuai dengan jadwal dimaksud,” bunyi surat tersebut.
"Mari kita berdoa semoga bencana banjir yang melanda Kabupaten Sintang dan sekitarnya segera berakhir,” ajak Andi Musa.
Sementara itu, Plt Bupati Sintang dalam suratnya menjelaskan bahwa sehubungan dengan kondisi objektif Sintang sampai saat ini masih dalam kondisi bencana banjir, maka rencana semula pada 24-30 November 2021, tidak dapat dilaksanakan oleh Panitia Daerah MTQ Kabupaten Sintang.
"Hal ini karena persiapan teknis yang tidak sesuai rencana dan ada beberapa tempat lomba serta tempat penginapan kafilah MTQ yang terkena bencana banjir. Pelaksanaan MTQ XXIX Tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Sintang menjadi tanggal 11-17 Desember 2021," ujar Yosepha.
Libur Sekolah
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kapuas Hulu, Petrus Kusnadi menyatakan, akibat terdampak banjir ada sejumlah gedung sekolah di Kapuas Hulu harus diliburkan dalam proses belajar mengajar.
"Mereka kami liburan karena gedung sekolah sudah terendam banjir, dan surat edaran sudah kami edarkan bagi gedung sekolah terendam banjir, proses belajar mengajar diliburkan," ujarnya.
Alasan lain, kata Petrus Kusnadi, pihaknya harus mengutamakan keselamatan siswa dari bencana banjir seperti ini. "Mereka aktif kembali proses belajar mengajar di sekolah, setelah semuanya kondusif atau gedung sekolah sudah tidak terendam banjir," ucapnya.
Kusnadi juga mengimbau kepada seluruh orang tua siswa agar selalu memperhatikan anak-anaknya di kondisi banjir seperti ini. "Kita harus sama-sama menjaga keselamatan mereka," ungkapnya.
[Update Berita Banjir di Kalbar]