Tanaman Obat Herbal Menurunkan Tensi Tinggi yang Mudah Didapat, Jadi Alternatif Obat Medis

Tensi darah yang terlalu tinggi dan terlalu renda akan memberikan dampak tidak baik bahkan bisa berbahaya.

Editor: Madrosid
KOLASE TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ YOUTUBE
Buah - Buahan Penurun Darah Tinggi. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Tensi darah pada tubuh perlu mendapat perhatian agar dapat memberikan manfaat bagi tubuh secara maksimal.

Tensi darah yang terlalu tinggi dan terlalu renda akan memberikan dampak tidak baik bahkan bisa berbahaya.

Sejumlah penyakit bisa muncul akibat tidak normalnya tensi darah.

Seperti terjadinya tekanan darah tinggi adalah kondisi yang tak boleh diabaikan begitu saja.

Tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat menimbulkan berbagai komplikasi berbahaya, seperti penyakit jantung dan stroke yang bisa berujung pada kematian.

Ukuran darah tinggi dimulai ketika tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik di atas 90 mmHg.

Segera atasi dengan obat-obatan medis melalui konsultasi dokter tentunya

Sejumlah obat herbal juga memungkinkan untuk digunakan untuk menurukan darah tinggi tapi harus hati-hati akan lebih baik jika didahulukan konsultasi ke dokter.

Obat Darah Tinggi Tradisional Bawang Putih ! Apakah Ada Efek Samping Bawang Putih ?

Berikut tanaman herbal untuk menurunkan tekanan darah tinggi yang dapat dimanfaatkan:

1. Seledri

Selama ini banyak orang menyangka seledri hanyalah tanaman pelengkap atau pemanis sajian masakan. Namun ternyata, seledri dapat berkhasiat sebagai tanaman herbal untuk menurunkan darah tinggi.

Melansir Buku Jamu Saintifik: Suatu Lompatan Ilmiah Pengembangan Jamu (2017) oleh Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TOOT) Balitbangkes, Kemenkes, secara empiris, seledri dapat dimanfaatkan sebagai peluruh air seni dan penurun tekanan darah.

Apigenin dalam herba seledri berfungsi sebagai beta bloker yang dapat memperlambat detak jantung dan menurunkan kekuatan konstraksi jantung sehingga aliran darah yang terpompa lebih sedikit dan tekanan darah menjadi berkurang.

Sementara, apiin, senyawa glikosida dari apigenin, bersifat diuretik, yaitu membantu ginjal mengeluarkan kelebihan cairan dan garam dari dalam tubuh sehingga berkurangnya cairan dalam darah akan menurunkan tekanan darah.

2. Kumis kucing

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved