Tinjau Vaksinasi Masal di Pontianak, Kapolri Pesan Masyarakat Disiplin Prokes Walau PPKM Level 3
Untuk mencegah peningkatan kasus Covid 19 yang sudah menelan banyak korban jiwa, strategi yang digunakan ialah disiplin menerapkan protokol kesehatan
Penulis: Ferryanto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menghimbau kepada seluruh masyarakat Kalimantan Barat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid 19 walaupun saat ini Sebagian besar wilayah Kalbar PPKM Level 3.
Dikatakannya, dengan turunnya PPKM Level 4 ke level 3 maka ada kelonggaran aktivitas masyarakat, dan kelonggaran tersebut dapat membuat potensi kenaikan kasus Covid 19 naik kembali bila masyarakat tidak disiplin menerapkan Protokol kesehatan.
"Kegiatan pengendalian di laksanakan dengan melakukan PPKM Level 1 hingga level 4, dan di Kalbar saat ini ada 10 wilayah yang masuk level 3 dan 2 wilayah masuk level 2, sehingga tentunya di imbangi adanya kelonggaran aktivitas masyarakat, Dengan kelonggaran tersebut ada potensi menambah pertumbuhan kasus covid 19,"ujarnya saat meninjau pelaksanaan vaksinasi masal bersama Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Ayani Mega Mall Pontianak, Rabu 8 September 2021.
• Tinjau Vaksinasi di Pontianak, Panglima TNI Pesan Tetap Terapkan Prokes Walau Sudah Vaksin
Untuk mencegah peningkatan kasus Covid 19 yang sudah menelan banyak korban jiwa, strategi yang digunakan ialah disiplin menerapkan protokol kesehatan dan percepatan program vaksinasi.
" Dengan percepatan vaksinasi, sehingga masyarakat dapat cepat mendapat kekebalan tubuh, khususnya daya tahan tehadap serangan Covid 19,,"tuturnya
Ia berharap, proses vaksinasi dapat segera selesaikan dan seluruh masyarakat dapat divaksin.
Pihaknya pun akan meningkat distribusi vaksin di Kalbar, sehingga pencapaian persentase vaksinasi yang saat ini bisa meningkat pula.
"Dan sekali lagi tetap patuhi protokol kesehatan walaupun sudah di vaksin,"pesannya. (*)
(Simak berita terbaru dari Pontianak)