Penanganan Covid
Cara Memperbaiki Data yang Salah di Sertifikat Vaksin, Cek Sertifikat di https://pedulilindungi.id/
Sertifikat vaksin ini akan diberikan kepada warga yang sudah memperoleh suntikan vaksin baik dosis pertama maupun kedua.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sertifikat vaksin akan menjadi satu di antara syarat beraktivitas di tempat umum.
Sertifikat vaksin ini akan diberikan kepada warga yang sudah memperoleh suntikan vaksin baik dosis pertama maupun kedua.
Sebagian warga mengaku mendapat dua pesan SMS dari 1199 yang berisi jadwal vaksin kedua dan link sertifikat vaksin pertama.
Pada SMS tersebut, tertera nama peserta vaksin, NIK, dan informasi pelaksanaan vaksin kedua.
Jika telah menyelesaikan dua dosis vaksin, peserta hanya akan mendapatkan sebuah pesan SMS yang berisi link sertifikat vaksinasinya. Di dalam SMS tersebut juga memuat nama peserta dan NIK.
• Solusi Sertifikat Vaksin Tidak Muncul di Aplikasi PeduliLindungi
Namun sebagian warga belum pernah mendapat sms pemberitahuan tersebut.
Lalu, bagaimana bila sudah melakukan vaksinasi tapi sertifikat vaksin belum muncul?
Menjawab hal itu, Kementerian Kesehatan melalui akun Instagram resmi @kemenkes_ri menyampaikan, Anda yang belum mendapatkan sertifikat vaksin Covid-19 tapi sudah melakukan vaksinasi bisa mengajukan keluhan melalui alamat e-mail sertifikat@pedulilindungi.id.
"Tenang, kamu bisa menyampaikan kendala yang dihadapi melalui email sertifikat@pedulilindungi.id, isi sesuai format dalam infografis berikut ya," tulis Kemenkes melalui laman Instagram resmi tersebut.
• Sertifikat Vaksin Belum Muncul, Apa yang Harus Dilakukan?
Format e-mail berisi data nama lengkap, NIK KTP, tempat tanggal lahir, dan nomor ponsel.
Selain itu, Anda juga akan diminta untuk melampirkan foto dan kartu vaksinasi.
Agar bisa langsung diproses, Anda bisa langsung menyampaikan biodata lengkap serta foto selfie dengan KTP untuk menjelaskan keluhan.
Untuk kamu yang ingin cek sertifikat vaksin tak perlu harus instal aplikasi pedulilindungi.
• Berapa Jumlah Warga Kalimantan Barat yang Sudah Divaksin?
Cukup lakukan langkah-langkah berikut ini:
1. Masuk ke pedulilindungi.id
2. Buat akun menggunakan nomor handphone
3. Masukkan kode otp
4. Klik laman menu
5. Kemudian klik nama dan klik sertifikat
Lewat link SMS
Apabila peserta vaksin mendapatkan SMS dari 1199 yang berisikan link (tautan) sertifikat, tinggal klik tautan tersebut dan login ke akun Peduli Lindungi jika diperlukan.
Akan langsung muncul sertifikat, dan tinggal mengunduhnya. Nantinya sertifikat tersimpan dalam ponsel.
Sertifikat vaksin Covid-19 kini mulai digunakan sebagai syarat untuk mengakses fasilitas publik pada masa pandemi Covid-19.
Selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), sertifikat vaksin menjadi salah satu syarat perjalanan dalam dan luar negeri.
Sertifikat vaksin juga mulai menjadi syarat masuk ke pusat perbelanjaan atau mal.
Cara Memperbaiki Data Salah di Sertifikat Vaksin
Jika kamu menemukan data yang salah di sertifikat vaksin, kamu bisa memperbaikinya.
Berikut cara melakukan perbaikan data pada sertifikat vaksin:
1. Masyarakat menyampaikan kendala yang dihadapi dengan mengirimkan email ke: sertifikat@pedulilindungi.id
2. Adapun format email yang dikirmkan adalah sebagai berikut:
- Nama Lengkap
- NIK
- KTP
- Tempat Tanggal Lahir
- Nomor Handphone
Selanjutnya lampirkan foto dan kartu vaksinasi serta menjelaskan keluhannya.
Tak hanya untuk memperbaiki kesalahan data kartu vaksin, melalui email tersebut juga dapat dilakukan untuk menyampaikan keluhan.
Keluhan misalnya, masyarakat sudah melakukan vaksinasi, tetapi sertifikat vaksinasi belum muncul pada aplikasi Peduli Lindungi, dapat menyampaikan keluhan ke surel tersebut.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Kemenkes melalui media sosialnya.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menyampaikan apabila ada delay dalam pengiriman sertifikat maka menurutnya aduan bisa disampaikan ke PeduliLindungi yang akan diproses 1-2 minggu kemudian.
"Bisa dikontak e-mail atau web PeduliLindungi, atau masuk ke aplikasi. Biasanya 1-2 minggu akan keluar," kata Nadia dikutip dari Kompas.com, Senin 4 Juli 2021.
Nadia sebelumnya menyampaikan aduan bisa dikirimkan melalui email di pedulilindungi@kominfo.go.id.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Data di Sertifikat Vaksin Salah? Begini Cara Memperbaikinya"
Editor : Rendika Ferri Kurniawan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/ilustrasi-sertifikat-vaksin-covid-19-corona.jpg)