Pentingnya Keterbukaan Masyarakat, Hilangkan Stigma, Wali Kota Edi Ajak Saling Suport dan Menolong

Akan tetapi hal terpenting dikatakannya yang perlu ditingkatkan adalah keterbukaan masyarakat dalam menyampaikan kepada satgas Covid-19 jika terdapat

Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyampaikan, pentingnya keterbukaan masyarakat dalam menyampaikan informasi kepada satgas Covid-19 jika terdapat keluhan, Sabtu 7 Agustus 2021.

Namun sejauh ini, ia menilai bahwa kepatuhan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan covid-19 sudah mencapai 80 persen.

Akan tetapi hal terpenting dikatakannya yang perlu ditingkatkan adalah keterbukaan masyarakat dalam menyampaikan kepada satgas Covid-19 jika terdapat keluhan.

"Yang terpenting juga adalah keterbukaan masyarakat ke satgas covid-19 untuk menyampaikan kepada satgas Covid-19, jika terdapat keluhan ataupun ada yang terkonfirmasi, karena umumnya masyarakat ada malu atau takut untuk menyampaikan," ujarnya.

Pengusaha di Pontianak Tepati Janji Bantu Warga Terdampak Covid-19, Inilah Sosok Hendri Saputra

Menurutnya lebih baik mencegah sebelum terkonfirmasi positif covid-19 dengan beberapa upaya.

Kemudian, untuk yang Terkonfirmasi Positif Covid-19 saat ini bukanlah aib untuk ditutup-tutupi, lantaran dikhawatirkan jika tak diberitahu akan menyebar kepada yang lainnya.

"Jangan sampai setelah terkena baru menyampaikan. karena ada yang takut dijauhi oleh warga," katanya.

Untuk itu, jika terdapat tetangga yang sedang melakukan upaya pencegahan penyebaran covid-19, seperti peningkatan imunitas tubuh, misalnya warga sedang berjemur di pagi hari. Dimintanya agar tetap disuport oleh tetangga yang lainnya.

"Seharusnya di suport, jangan dibuli, stigma itu harus di rubah, kita harus saling menolong," ungkapnya.

Kunci dari pencegahan penyebaran covid-19 adalah penerapan protokol kesehatan secara ketat. Dengan Prokes ketat diharapkannya masyarakat tidak perlu takut dan tidak panik dalam situasi Pandemi Covid-19 seperti ini.

Selain itu, Wali Kota Pontianak juga mengajak kepada semua pihak untuk bersama-sama melakukan upaya pencegahan penyebaran covid-19 sehingga kasus covid-19 di Kota Pontianak ditekan.

Saat ini, lanjutnya, pencegahan juga sedang digencarkan hingga ke tingkat RT dan RW.

"Saya mengajak senua pihak kerja sama untuk tetap tidak lengah dan waspada terhadap covid-19 dengan Prokes ketat. Jangan dianggap enteng kalau kita ingin berubah menjadi Level 1 dan zona hijau. Kalau semakin membaik, tentu ekonomi juga akan bergerak," pungkasnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Pontianak)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved