Idul Adha
RUKUN Sholat Idul Adha hingga Sholat Idul Adha Berapa Rakaat, Cek Hari Apa Lebaran Idul Adha 2021
Satu di antara dalil yang menjadi rujukan untuk hukum pelaksanaan sholat Idul Adha tersebut yakni dari hadist Rasulullah SAW dari Ummu ‘Athiyah, belia
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut kami hadirkan ulasan seputar pelaksanaan Sholat Idul Adha untuk Lebaran Haji 2021 tahun ini.
Mulai dari tentang rukun Sholat Idul Adha lengkap, hingga Sholat Idul Adha berapa rakaat dikerjakannya.
Terkait sholat Idul Adha sendiri, merupakan satu di antara sholat Ied yang ada dalam hari raya atau hari besar umat Islam di seluruh dunia.
Di mana mengerjakan atau menunaikan sholat Idul Adha merupakan satu di antara perkara yang sangat dianjurkan bahkan mendekati anjuran wajib dilaksanakan bagi setiap Muslim.
• APA Itu Puasa Tarwiyah dan Arafah ? Bolehkah Puasa Arafah Saja ? Cek Makna Puasa Tarwiyah dan Arafah
Satu di antara dalil yang menjadi rujukan untuk hukum sholat Idul Adha tersebut yakni dari hadist Rasulullah SAW dari Ummu ‘Athiyah, Beliau berkata:
أَمَرَنَا – تَعْنِى النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- – أَنْ نُخْرِجَ فِى الْعِيدَيْنِ الْعَوَاتِقَ وَذَوَاتِ الْخُدُورِ وَأَمَرَ الْحُيَّضَ أَنْ يَعْتَزِلْنَ مُصَلَّى الْمُسْلِمِينَ.
Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami pada saat shalat ‘ied (Idul Fithri ataupun Idul Adha) agar mengeluarkan para gadis (yang baru beanjak dewasa) dan wanita yang dipingit, begitu pula wanita yang sedang haidh. Namun beliau memerintahkan pada wanita yang sedang haidh untuk menjauhi tempat shalat.” (HR. Muslim no. 890)
Ada pula keterangan lain dalam Alquran yang menjadi dasar hukum perintah kepada semua Muslim untuk melaksanakan Sholat Idul Adha.
• Kumpulan Pantun Ucapan Idul Adha 1442 Hijriyah Hari Selasa 20 Juli 2021
Yakni di Alquran surah Al Kautsar ayat 2 yang berbunyi:
فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ
Artinya: “Dirikanlah shalat dan berqurbanlah (an nahr).” (QS. Al Kautsar: 2)
Sementara itu, dirangkum dari sumber lain di laman Almanhaj dalam sebuah artikel yang diulas Syaikh Abu al-Hasan Mustafa bin Ismail as-Sulaimani, dijelaskan bahwa sedikitnya ada tiga pendapat.
Pertama yakni Shalat ‘Ied hukumnya sunnah.
Ini adalah pendapat jumhur (mayoritas) Ulama.
Pendapat ke dua menyatakan bahwa hukum Sholat Idul Adha bersifat Fardhu Kifayah.