Apa itu Happy Hypoxia Covid ? Gejala Baru Covid di Kalbar ! Apa Penyebab Happy Hypoxia Covid ?

Melansir Antara, Kamis 8 Juli 2021, salah satu kepala puskesmas di Bengkayang, Kalimantan Barat, meninggal dunia setelah mengalami happy hypoxia.

Editor: Jimmi Abraham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
Ilustrasi Covid-19. 

Penyebab happy hypoxia Covid-19

Penyebab happy hypoxia pada penderita Covid-19 utamanya karena pengentalan darah atau koagulasi yang meluas di jaringan pembuluh darah paru-paru.

Kondisi ini menyebabkan peradangan dalam tubuh karena infeksi virus SARS-CoV-2.

Ketika tubuh mengalami peradangan, protein seluler akan membentuk bekuan darah sebagai respons alami kekebalan tubuh.

Apabila berlebihan, sel di jaringan paru-paru tidak bisa menerima pasokan oksigen yang memadai.

Kondisi happy hypoxia yang tidak segera ditangani dapat berbahaya.

Pasalnya, pengentalan darah tidak hanya terjadi di paru-paru, tapi bisa merembet ke organ vital lain seperti ginjal dan otak yang bisa menyebabkan kematian.

Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. (SHUTTERSTOCK)

Komorbid yang Tidak Boleh Vaksin Covid 19 Apa Saja ? Cek Orang yang Tidak Boleh Vaksin Corona

Gejala happy hypoxia Covid-19

Meskipun happy hypoxia kerap tidak menunjukkan gejala kekurangan oksigen yang khas, tapi masalah kesehatan ini sebenarnya bisa dideteksi.

Gejala happy hypoxia yang perlu diwaspadai, antara lain:

- Tubuh terasa lemas

- Bibir atau jari-jarinya kebiruan

- Kadar saturasi oksigen turun di bawah 94 persen

Jika penderita Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah mengalami happy hypoxia di atas, segera konsultasikan ke dokter yang menangani.

Atau, cari pertolongan medis darurat ke klinik terdekat, puskesmas rawat inap, atau rumah sakit.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved