Tidak Tanggung-tanggung, Berikut 5 Biaya Produksi Tertinggi Drama Korea Favorit Kita, Ada Vincenzo

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Beberapa film favorit kita sepertinya memiliki biaya produksi yang cukup tinggi.

Semua bisa dilihat dari adegan yang seru dan juga keren yang di tampilkan dalam setiap satu episodenya.

Kita tentu saja penasaran kan, soal biaya produksi drama Korea hingga menghabiskan berapa banyak?

Pastinya sih, satu drama Korea sepanjang 16 episode butuh biaya produksi jutaan hingga miliaran won.

Tergantung seberapa bagus set yang dipersiapkan, aktor dan aktris yang digandeng, efek khusus atau CGI, properti yang dibutuhkan, serta pakaian dan makeup yang mendukung alur drama.

[Update Berita Lainnya Disini]

• Review Drama Korea Doom At Your Service Episode 14, Ji Na Mulai Bimbang Terhadap Pilihannya

Dengar-dengar juga, melansir dari Singapore Tatler, platform streaming seperti Netflix, rela menggelontorkan dana hingga US$500 untuk mendapatkan konten drama produksi Korea.

Kalau begitu, berapa biaya produksi drama Korea tertinggi?

Yuk, langsung simak daftar drama Korea dengan biaya produksi tertinggi!

1. Crash Landing On You

Crash Landing On You adalah salah satu drama Korea dengan biaya produksi tertinggi.

Drama ini menggelontorkan biaya sekitar 20 miliar won Korea untuk syuting di Swiss.

Crash Landing On You juga menggandeng artis papan atas Hyun Bin dan Son Ye Jin sebagai dua pemeran utama yang pastinya butuh biaya besar.

Lalu pakaian mewah pewaris Son yang tak main-main, pastinya menambah anggaran drama.

• Drama Korea Vincenzo, Masuki Babak Akhir. Petualangannya Dapat Ancaman Deportasi Negara

2. Legend of the Blue Sea

Legend of the Blue Sea dibintangi Lee Min Ho si aktor papan atas, serta Jun Ji Hyun yang sangat terkenal akan kemampuannya memerankan berbagai karakter.

Dua artis terkenal ini saja pastinya sudah menyita biaya produksi besar sebagai bayaran per episodenya.

Lalu ada dua hal lagi yang membuat drama Korea ini menghabiskan anggaran produksi sampai dengan 22 miliar won Korea.

Pertama adalah efek putri duyung serta kostum putri duyung untuk Jun Ji Hyun yang memerankan karakter seorang mermaid.

Kedua adegan dalam Legend of the Blue Sea yang diambil di luar negeri yakni Spanyol dan Palau pastinya membutuhkan biaya besar.

• Trailer dan Sinopsis The Penthouse 3 Episode 4, Oh Yoon Hee Pegang Rahasia, Ancam Dibunuh

3. Vincenzo

Vincenzo adalah drama Song Joong Ki yang amat terkenal.

Meski proses syuting Vincenzo tidak dilakukan di luar negeri karena pandemi, namun drama ini termasuk punya biaya produksi besar.

Biaya produksi itu dipakai untuk membuat efek CGI serta efek khusus dari aksi duel dan tembak-tembakan para penjahat di Vincenzo.

Di samping itu, tentu butuh biaya besar kan, untuk mengajak aktor terkenal serta berbakat seperti Song Joong Ki?

Nah, perkiraan biaya produksi untuk Vincenzo adalah sekitar 20 miliar won Korea.

4. The King: Eternal Monarch

The King: Eternal Monarch langsung menjadi sorotan ketika pertama kali drama ini diumumkan ke publik.

Hal itu dikarenakan gaji mahal Lee Min Ho per episodenya yang menarik perhatian.

Di samping gaji Lee Min Ho, The King: Eternal Monarch masuk dalam drama Korea dengan biaya produksi tinggi karena adanya efek khusus yang dibutuhkan untuk elemen fantasi di dalamnya.

Perkiraan biaya produksi drama ini adalah sekitar 30 miliar won Korea.

Biaya itu juga dipakai untuk mengadakan properti berupa mobil mahal, perhiasan, kuda, dan desain set yang khas dengan kerajaan.

• Dianggap Diskriminasi,Drama Korea Racket Boys Bikin Geger Warganet Indonesia Sampai Trending Twitter

5. Vagabond

Vagabond menghabiskan total biaya produksi sebesar 25 miliar won Korea untuk pengambilan gambar di Maroko dan Portugal.

Drama ini juga menggandeng bintang top Korea yaitu Lee Seung Gi, Shin Sung Rok, dan Bae Suzy.

Vagabond merupakan drama Korea non fantasi dan non historis dengan alur cerita yang penuh aksi dengan diselingi kisah romantis. (*)