EKSKLUSIF Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar Beberkan Peredaran Narkoba Asal Malaysia
Secara ekslusif, News Manager Tribun Pontianak Haryanto melakukan wawancara bersama Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar Kombespol Yohanes Hernowo un
Penulis: Ferryanto | Editor: Hamdan Darsani
Haryanto : pak, seberapa bahaya narkoba ini bagi tubuh?
Kombespol Yohanes Hernowo : satu gram itu biasa digunakan untuk tiga sampai 4 orang, ketika dia menggunakan sabu khususnya, organ - organ tubuh yang vital itu, kalau dia digunakan secara terus menerus maka akan merusak organ vital secara permanen.
Haryanto : Pandemi ini sudah berlangsung selama hampir 2 tahun, apa kendala utama teman - teman dari reserse narkoba dalam proses penegakan hukum.
Kombespol Yohanes : narkooba itu tidak melihat saat ini Pandemi atau tidak, tidak melihat hari raya dan sebagainya, begitu ada peluang masuk ya masuk. Dan selama Pandemi ini yang menyulitkan kami, saat kamu menangkap itu kami tidak tahu apakah mereka positif atau tidak. Jadi setelah kami menangkap itu langsung kami cek dulu.
Haryanto : dalam memperingati hari Anti narkoba ini, apa yang ingin dipesankan kepada masyarakat.
Kombespol Yohanes : Saya harap, para orang tua turut serta mengawasi anaknya , siapa temannya, kemana perginya, pergaulannya, komunikasnya, media sosial yang dimiliki putra dan putrinya. Sehingga, ketika ada perubahan perilaku putra dan putri kita, kepada remaja yang beranjak dewasa, pandai - pandailah mencari teman, jangan hanya kita mencari teman yang akibatnya berdampak Negatif bagi dirinya sendiri. (*)