Dilindungi, Batu Ash-Shakhrah yang Berada di Dalam Kubbah Masjid Al-Aqsa Dikelilingi Kaligrafi Yasin
Kubah Batu atau The Dome of The Rock merupakan sebuah bangunan abad ke-7 yang terletak di tengah kompleks Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem.
Kedua, merupakan bagian dari surga
Pernyataan Anas bin Malik ini menunjukkan bahwasanya ada dua batu surga yang diturunkan ke bumi ini, yaitu Hajar Aswad di Makkah, dan Shakhrah di Al-Aqsha.
Ketiga, bagian paling suci di Al-Aqsa
Tsaur bin Zaid, seorang Tabiin berkata, “Bagian tersuci bumi adalah Syam, bagian tersuci Syam adalah Palestina, bagian tersuci Palestina adalah Baitul Maqdis, bagian tersuci baitul Maqdis adalah bukit (tempat Al-Aqsha berada), bagian tersuci bukit adalah Masjid, dan bagian tersuci dari Masjid Al-Aqsha adalah Shakhrah”
Baca juga: Tentara Israel Makin Brutal, Puluhan Ribu Warga Palestina Tinggalkan Rumah di Gaza
Keempat, Nazar Nabi Ya’kub
Suatu malam nabi Ya’kub pernah melakukan sebuah perjalanan.
Beliau kelelahan lalu tertidur pada sebuah batu, kemudian bermimpi melihat tangga yang memanjang dari langit ke bumi.
Ketika itu pula Malaikat turun dengannya.
Beliau terbangun lalu bernazar jika beliau pulang ke keluarganya dalam keadaan selamat, maka ia akan membuat sebuah masjid di atas tempat beliau bermimpi itu.
Ibu Katsir berkomentar bahwa Baitul Maqdis lah masjid yang dimaksud.
Kelima, kiblat salat para Nabi pada masa sebelum hirah Rasulullah Saw.
DR. Fathi Zaghrut dalam bukunya ‘An-Nawazil fi Tarikhil Islam’ mengatakan, “Kubbah Ash-Shakrah ini menjadi kiblat para Nabi hingga pada masa Rasulullah sebelum hijrah.”
Begitulah riwayat dan literatur yang menjelaskan kedudukan Shakhrah dalam sejarah Islam. Ia menjadi simbol kiblat yang begitu bersejarah, lama dan bernilai tinggi.
Keenam, berada di masjid yang dikelilingi kaligrafi Yasin (Qalbul Quran)
Batu Ash-Shakhrah berada di dalam Masjid Kubbah Ash-Sakhrah yang berbentuk segi enam dan dikelilingi dengan kaligrafi Yasin.
Surat Yasin merupakan Qalbul Qur’an (jantungnya Al-Qur’an).
Maka jantung umat Islam yang artinya barometer baik dan buruknya umat itu terletak di Masjid Al-Aqsha.
(*)