Waspada❗ Mutasi Virus Baru Ganas dan Cepat Menular, Harisson: Terjadi Peningkatan Kematian di Kalbar
Menanggapi hal tersebut, Harisson mengatakan Satgas Provinsi Kalbar sudah mengambil langkah antisipasi.
"Pastinya Satgas di wilayah perbatasan sudah berjalan sesuai dengan tugas masing-masing, demi pencegahan penyebaran virus Corona," ungkapnya.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, Nazaruddin menyatakan kalau pihaknya siap membantu Satgas Covid-19 Kabupaten, dalam penanganan antisipasi penyebaran virus Corona wilayah Perbatasan Indonesia-Malaysia wilayah Kapuas Hulu. "Kita tetap membantu sesuai dengan tugas, dan fungsi kami di dinas kesehatan," ungkapnya
Kepala Badan Perbatasan Daerah Kapuas Hulu, Agus juga menjelaskan, pihaknya siap berkomunikasi dengan pihak PLBN untuk membantu Satgas di Perbatasan Indonesia-Malaysia.
"Pastinya tetap sama melaksanakan tugas sesuai porsi masing-masing, sehingga sama-sama mengatasi penyebaran virus Corona di wilayah Perbatasan Indonesia-Malaysia," ungkapnya.
Masuk Malaysia
Virus Covid-19 mutasi yang berasal dari India yakni B1617 terdeteksi masuk ke wilayah Malaysia dari seorang warga India saat tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur.
"Kami meminta semua penduduk untuk tetap tenang. Segala upaya akan kita lakukan untuk menghentikan penyebaran dan menjamin keselamatan masyarakat," kata Menteri Kesehatan Malaysia, Adham Baba dilansir dari Reuters, Senin 3 Mei 2021.
Kasus aktif Covid-19 di Malaysia pada Minggu 2 Mei 2021 menembus angka 30.000. Lonjakan kasus Covid-19 di Malaysia terjadi setelah ada penambahan 3.418 kasus harian baru. Angka kasus aktif virus corona Malaysia ini adalah yang tertinggi di sana sejak 24 Februari, demikian dilaporkan Malay Mail.
Kementerian Kesehatan Malaysia juga melaporkan jumlah kasus Covid-19 parah tertinggi saat ini. Sebanyak 345 orang membutuhkan perawatan intensif (ICU) dan 175 pasien butuh bantuan ventilator.
Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, saat ini sudah ada 16 kasus Covid-19 di Indonesia yang disebabkan penularan mutasi baru dari Inggris, India dan Afrika Selatan. Belasan kasus ini telah dilaporkan Budi kepada Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas pada Senin 3 Mei 2021
"Tadi juga sudah dilaporkan kepada Bapak Presiden karena sudah ada mutasi baru yang masuk, yaitu mutasi dari India. Ada dua insiden (penularan dari India) yang sudah kita lihat dua-duanya di Jakarta dan satu insiden dari Afrika Selatan itu ada di Bali," ujar Budi dalam siaran langsung konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden.
"Jadi selain mutasi dari Inggris yang sekarang sudah ada 13 insiden, (kemudian) sudah ada 2 mutasi dari India masuk dan 1 mutasi dari Afrika Selatan," jelasnya.
Budi tidak mengungkapkan secara detail apakah yang dimaksud adalah mutasi B.1.1.7, B.1.617 atau mutasi lainnya. Hanya saja, dia menekankan bahwa 16 kasus penularan dari mutasi-mutasi tersebut masuk sebagai kategori varian of concern atau mutasi yang memang sangat diperhatikan oleh organisasi kesehatan dunia (WHO).
"Karena penularannya relatif lebih tinggi ini harus kita jaga. Mumpung masih sedikit karena mereka pasti akan segera menyebar karena penularannya relatif lebih tinggi dibandingkan yang lain," tegas Budi.
"Adalah tugas kita bersama untuk segera melakukan isolasi untuk yang terkena, disiplin melakukan testing, tracing untuk kontak erat dari daerah sekitarnya," lanjutnya.
Budi pun mengingatkan masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak secara disiplin.
Menurut Budi, apapun virusnya dan seperti apapun mutasinya akan bisa dicegah penularannya apabila protokol kesehatan diterapkan secara maksimal.
"Itu sebabnya kenapa saya akan terus-menerus mengingatkan bawa disiplin protokol kesehatan itu harus dijalankan oleh kita semua di manapun kita berada," tegas Budi.