AKP Rizal: MT Alias TO Terduga Curanmor Jadi DPO Sejak Februari
"Terduga pelaku merupakan warga Kecamatan Sungai Pinyuh, dengan sudah 5 kali menjalankan aksinya," tegasnya.
Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - MT alias TO, pemuda 23 tahun, terduga pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang telah lama diburu polisi, berhasil dibekuk Unit Jatanras Polres Mempawah, Selasa 20 April 2021, sekitar pukul 19.30 WIB.
MT alias TO ditangkap dalam persembunyiannya di salah satu rumah warga di Kecamatan Mempawah Timur.
Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah, melalui Kasat Reskrim AKP M Resky Rizal, membenarkan adanya penangkapan terhadap MT alias TO.
“Benar terduga pelaku curanmor berinisial MT alias TO berhasil kita amankan di salah satu rumah warga di Kecamatan Mempawah Timur, pada Selasa 20 April 2021, pukul 19.30 WIB,” ungkap AKP Rizal saat memberikan keterangan, Rabu 21 April 2021.
Dijelaskan AKP Rizal, terduga pelaku berinisial MT alias TO merupakan warga Kecamatan Sungai Pinyuh.
"Terduga pelaku merupakan warga Kecamatan Sungai Pinyuh, dengan sudah 5 kali menjalankan aksinya," tegasnya.
Dikatakan AKP Rizal, terduga pelaku merupakan target Daftar Pencarian Orang (DPO) dari kepolisian, sejak dua bulan terakhir.
"Untuk terduga pelaku memang sudah menjadi DPO sejak Februari 2021, dan akhirnya dapat diringkus pada 20 April 2021," katanya.
Baca juga: Sempat Buron, Terduga Pelaku Curanmor di 5 TKP Berhasil Diringkus Unit Jatanras Polres Mempawah
Dari sejak ditetapkan sebagai DPO kata Kasat Reskrim, pihak kepolisian terus menyelidiki dan menelusuri keberadaan MT alias TO.
"Karena perbuatan dari MT alias TO ini sudah sangat meresahkan masyarakat, akhirnya pelarian dan persembunyiannya berakhir di Mempawah Timur," tegas AKP Rizal.
Untuk itu juga, AKP Rizal mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menjaga barang berharga miliknya.
"Kita juga mengimbau masyarakat untuk senantiasa waspada, usahakan kendaraannya terutama sepeda motor, lebih baik dimasukkan dalam rumah, hal itu lebih aman, dan usahakan kendaraanya dikunci ganda," tukasnya. (*)