FGD Karhutla, Bupati Landak Minta Mapping Desa-desa Berpotensi Karhutla
Pada FGD tersebut disampaikan materi tentang Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan dari BPBD Kabupaten Landak, Akibat yang timbul dari kebakaran hutan
Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Bupati Landak Karolin Margret Natasa dan Kapolres Landak membuka acara Focus Group Discussion (FGD) rencana kegiatan Satbinmas Polres Landak tahun 2021 pada Kamis 25 Maret 2021.
Upaya Penanggulangan Karhutla dapat dilakukan dengan upaya preventif antara lain pemetaan Hot Spot, deteksi dini, melakukan himbauan, melakukan sosialisasi kepada pihak perusahaan dan masyarakat.
Melakukan kegiatan koordinasi dengan instansi lain, memberdayakan peran Bhabinkamtibmas dan Babinsa serta Kades/Lurah sebagai kekuatan tiga pilar yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, memberdayakan peran Tomas dan mendorong Pemda melakukan upaya sesuai tupoksinya.
"Upaya Preventif antara lain dengan melakukan patroli bersama, patroli udara, mendatangi TKP dan melakukan pemadaman bersama stakeholder lainnya serta mengajak masyarakat dan perusahaan guna mengantisipasi kebakaran," ungkap AKBP Ade Kuncoro. (*)