Obat Nyeri Otot atau Myalgia ! Kenali Beragam Penyebab Nyeri Otot yang Bisa Buat Pegal dan Kram
Berikut beberapa jenis obat nyeri otot yang biasanya diresepkan atau direkomendasikan dokter:
Untuk menentukan diagnosis pasti penyebab nyeri otot, dokter biasanya melakukan pemeriksaan kesehatan.
Selain pemeriksaan fisik, di beberapa kasus dokter juga menyarankan tes darah sampai tes pencitraan.
Setelah ditemukan diagnosis tepat, penyedia layanan kesehatan baru menentukan jenis perawatan yang paling tepat.
Cara mengatasi nyeri otot salah satunya menggunakan obat sesuai dengan penyebab mendasarnya.
Berikut beberapa jenis obat nyeri otot yang biasanya diresepkan atau direkomendasikan dokter:
1. Anti-inflamasi nonsteroid (NSAID)
Melansir Verywell Health, obat nyeri otot salah satunya adalah jenis anti-inflamasi nonsteroid atau nonsteroidal anti-inflammatories (NSAID).
NSAID direkomendasikan untuk pengobatan nyeri otot terkait ketegangan, cedera otot, dan sindrom kelelahan kronis. Contoh obat NSAID bisa berupa ibuprofen, naproxen, aspirin, acetaminophen,
2. Perileks otot
Obat untuk nyeri otot lainnya dapat berupa obat perileks otot atau relaksan otot.
Obat perileks otot jamak digunakan untuk mengatasi nyeri otot akibar cedera otot akut.
Contoh obat perileks otot yakni cyclobenzaprine dan tizanidine.
3. Antidepresan
Obat antidepresan terkadang juga diresepkan sebagai obat penghilang nyeri otot.
Obat antidepresan diberikan untuk pengobatan nyeri otot terkait sindrom nyeri myofascial, fibromyalgia, atau sindrom kelelahan kronis.