Dengar Suara Tembakan Satgas Pamtas, Kurir Sabu 10 Kg Pilih Kabur Terobos Hutan Perbatasan Malaysia
Kasus ini merupakan hasil pengembangan informasi serta analisa dari kasus narkoba yang sebelumnya kami amankan seberat 42 Kg.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Melihat dua pria mencurigakan membawa kardus di kawasan Jalur Inspeksi Patroli Perbatasan (JIPP) wilayah Dusun Aruk, Desa sebunga, Kecamatan Sajingan, Kabupaten Sambas, Satgas Pamtas Yonif 642 Kapuas sigap, bahkan ada yang melepas tembakan ke udara, Selasa 9 Maret 2021 pukul 22.00 WIB.
Dua pria itupun berhasil kabur menerobos hutan perbatasan Malaysia dan meninggalkan sebuah kardus berisi narkoba jenis sabu seberat kurang lebih 10,765 kilogram.
Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642/Kps, Letkol Inf Alim Mustofa, dalam rilisnya di Pos Koki Sajingan Terpadu, Kabupaten Sambas, Kamis 11 Maret 2021 memuji keberhasilan personelnya yang dapat menggagalkan penyeludupan sabu yang diduga dikirim dari luar negeri untuk masuk ke wilayah Indonesia.
Tim gabungan ini terdiri dari personel Pos Gabma Sajingan Satgas Pamtas Yonif 642/Kps bersama Satgas Intelijen Koopsdam XII/Tpr.
“Kasus ini merupakan hasil pengembangan informasi serta analisa dari kasus narkoba yang sebelumnya kami amankan seberat 42 Kg. Saat tim patroli lagi bertemu dua orang pelintas batas yang mencurigakan. Saat hendak disergap dua orang itu melarikan diri," kata Alim Mustofa.
Petugas penjaga perbatasan ini pun mengejar dan sempat melepas tembakan peringatan namun hal itu tidak digubris, dua pria yang diduga kurir narkoba ini pun berhasil menerobos masuk hutan Malaysia.
Baca juga: Polda Kalbar Terjunkan Tim Selidiki Temuan 10 Bungkus Sabu Tak Bertuan di Perbatasa Sambas-Malaysia
"Diberikan tembakan peringatan satu kali ke atas, akan tetapi keduanya tetap lari dan masuk ke wilayah Malaysia,” ungkap Dansatgas.
Tim gabungan kemudian melakukan penyisiran di lokasi dan ditemukan sebuah kotak kardus berisi 10 paket sabu-sabu yang dibungkus dalam kemasan Teh Cina seberat 10,765 kilogram.
“Untuk penyelidikan lebih lanjut, kasus ini kami limpahkan kepada pihak Subdit 2 Dit Narkoba Polda Kalimantan Barat dan BNNP Provinsi Kalimantan Barat.” tutup Dansatgas.
Bupati Apresiasi
Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili mengapresiasi Satgas Pamtas Yonif 642 Kapuas yang berhasil menggagalkan penyeludupan 10 kilogram sabu sabu, hingga tak beredar di Kalbar
"Terimakasih kepada Satgas Pamtas yang sudah menggagalkan masuknya sabu-sabu lewat perbatasan," ujarnya.
Kata Bupati, tentu itu menjadi sebuah prestasi bagi Anggota Pamtas yang bertugas di perbatasan RI-Malaysia, khususnya di wilayah Aruk, Kecamatan Sanjingan Besar, Kabupaten Sambas.
"Dan tentu ini sebuah prestasi yang mereka lakukan kepada negara, terkhususnya di wilayah perbatasan RI-Malaysia di Sambas," katanya.
Sebelumnya, Minggu 7 Maret 2021 pukul 13.00 WIB, Satgas Pamtas Yonif 642 Kapuas berhasil mengamankan sabu sabu seberat 42,958 kilogram, tak bertuan.
Baca juga: Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas Kembali Gagalkan Penyeludupan Sabu 10 Kilogram
Narkoba golongan satu ini berada di dalam dua kardus yang berisi 40 paket, tergeletak di pinggir jalan tepi hutan.