Diskes Selalu Monitor Kondisi Banjir di Sejumlah Titik di Sambas
Karenanya kata dia, mereka sudah menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan menjaga kesehatan ditengah cuaca yang tidak menentu seperti ini.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas, dr Fatah Maryunani mengatakan saat cuaca hujan dan banjir masyarakat kemungkinan akan lebih banyak terserang batuk, pilek, demam dan gatal-gatal.
Karenanya kata dia, mereka sudah menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan menjaga kesehatan ditengah cuaca yang tidak menentu seperti ini.
"Saat hujan dan terjadi banjir maka masyarakat lebih mudah terserang sakit seperti batuk, pilek, demam dan gatal-gatal," ujarnya, Minggu 24 Januari 2021.
Baca juga: Hapsak Minta Diskes Waspadai Pontensi Munculnya Penyakit di Musim Hujan
"Masyarakat dalam cuaca seperti ini, diharapkan untuk selalu menjaga kesehatan," sambungnya.
Berkaitan dengan bencana banjir yang di hadapi oleh Kabupaten Sambas saat ini, kaya dia mereka selalu memonitor perkembangan di lokasi yang sedang banjir.
Kata dia, jika memang diperlukan bantuan dan pelayanan kesehatan sudah mereka persiapkan.
"Sekarang masih dalam monitoring sambil menunggu perkembangan bagaimana kondisi di wilayah yang sedang banjir," ungkapnya.
"Dan apabila ada yang perlu bantuan pelayanan maka kami akan langsung turun ke lokasi," tutup Fatah.
Sementara itu, di beberapa daerah memang masih terendam banjir. Seperti di daerah Desa Sepantai, Desa Semangak, dan beberapa daerah lainnya di Kecamatan Sejangkung. (*)