Jenazah Guru SMAN 1 Mempawah Agus Minarni Korban Sriwijaya Air SJ 182 Teridentifikasi Sidik Jari
Sriyanto menyatakan, Agus beralamat di Dusun Sukadamai RT 05/RW 02, Kecamatan Mempawah Hilir, Provinsi Kalimantan Barat.
"Ya, karena dulu kan, rumah mertuanya dekat dengan Pondok Pesantren, jadi sempat jenguk dan nengok anak-anaknya," jelasnya lagi.
Selain Agus Minarni, Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri Kramat Jati Jakarta juga berhasil mengidentifikasi jenazah Indah Halimah Putri.
Indah teridentifikasi lewat sidik jari jempol kiri. Sidik jari Indah kemudian dibandingkan dengan sidik jari E-KTP milik Indah.
Baca juga: Korban Sriwijaya SJ 182 Teridentifikasi Asal Pontianak, Jasa Raharja Kalbar Serahkan Santunan
“Identik 12 titik, 12 titik menurut kami tidak bisa terbantahkan,” ujar Sriyanto.
Indah adalah istri dari staff Taman Nasional Gunung Palung, Rizki Wahyudi. Jenazah Indah bernomor label 0027.
Indah diketahui diketahui terbang bersama empat orang anggota keluarga lainnya, Rizki Wahyudi, putranya bernama Arkana Nadhif, mertua Indah bernama Rosi Wahyuni dan keponakannya bernama Nabila Anjani.
Kabid Topol Pusinafis Bareskrim Polri Kombes Sriyanto mengatakan, jenazah Indah bernomor label 0027.
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 hilang kontak di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang pada Sabtu sekitar pukul 14.40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
Pesawat mengangkut 62 orang yang terdiri dari 12 kru, 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.
Pesawat Sriwijaya Air sempat keluar jalur, yakni menuju arah barat laut pada pukul 14.40.
Pihak Air Traffic Controller (ATC) kemudian menanyakan pilot mengenai arah terbang pesawat.
Namun, dalam hitungan detik, pesawat dilaporkan hilang kontak.
Sebelumnya, Tim DVI RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, telah menerima 136 kantong jenazah korban hingga Rabu.
Selain itu, tim DVI RS Polri juga telah menerima sampel DNA dari keluarga korban serta kantong properti.
“Tim telah menerima sampel DNA sebanyak 112. Kemudian juga tim telah menerima 136 kantong jenazah, dan juga telah menerima 35 kantong properti,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono, Rabu pagi.