Penuhi Aspirasi Masyarakat, Maman Abdurrahman: PJU-TS Solusi Masalah Listrik
Untuk diketahui, sepanjang tahun 2020 aspirasi masyarakat yang menginginkan pembangunan program PJU-TS di Provinsi Kalbar cukup besar.
Penulis: Zulfikri | Editor: Try Juliansyah
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Program pembangunan PJU-TS sedang berjalan di Desa Serumpun Buluh, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas atas suara aspirasi masyarakat melalui anggota Komisi VII DPR RI Maman Abdurrahman, S.T, Selasa 29 Desember 2020.
Pembangunan infrastruktur Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) berupa Penerangan jalan umum tenaga surya (PJU-TS) merupakan upaya Kementerian ESDM bersama Komisi VII DPR RI supaya pemanfaatan anggaran negara dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
"Program PJU-TS yang dibangun merupakan wujud komitmen sebagai anggota Komisi VII DPR RI asal Dapil Kalbar I untuk menjalankan berbagai program yang bermanfaat bagi masyarakat berasal dari energi terbarukan,” ujarnya.
Untuk diketahui, sepanjang tahun 2020 aspirasi masyarakat yang menginginkan pembangunan program PJU-TS di Provinsi Kalbar cukup besar.
Baca juga: Sampaikan Dukacita atas Wafatnya K.H. Chairuman, Sujiwo : Beliau Adalah Guru yang Menyejukan
Terutama masyarakat disejumlah wilayah di Kalbar yang daerahnya belum tersentuh jaringan listrik PLN, sehingga program PJU-TS diharapkan bisa menjadi solusi sembari menanti pembangunan jaringan listrik PLN.
“Insha Allah pada tahun ini (2020), saya sudah mengalokasikan program pembangunan PJU-TS di Dapil Kalbar I sebanyak 300 titik lokasi yang tersebar di wilayah kabupaten atau kota, seperti Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Sambas, Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara,” tutur anggota Komisi VII DPR RI Maman Abdurrahman ketika melakukan kegiatan reses di Kota Pontianak.
Sedangkan pembangunan program PJU-TS tahun depan (2021), Maman menjelaskan telah mengalokasikan sebanyak 300 titik lokasi yang akan dibangun program PJU-TS.
Diantaranya, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Mempawah, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Kayong Utara dan Kabupaten Ketapang.
“Program PJU-TS merupakan program nasional, saya berharap semua pihak mendukung dan memahami pelaksanaan program ini dengan upaya bersama dalam pemanfaatan energi terbarukan yang ramah lingkungan sekaligus memberikan penghematan biaya listrik bagi pemda. Tidak hanya itu, program ini juga wujud program bersama untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat penerima manfaat,” pungkasnya. (*)
