Pilkada Sintang

Real Count KPU, Jarot Winarno-Sudiyanto Unggul Sementara di Kecamatan Sintang

Data perolehan suara sementara dilansir dari laman resmi KPU pilkada2020.kpu.go.id, pada Kamis, 10 Desember 2020, pukul 08.54 WIB.

Penulis: Agus Pujianto | Editor: Jamadin
TRIBUN PONTIANAK/ ISTIMEWA
Screenshot laman pilkada2020.kpu.go.id, pada Kamis, 10 Desember 2020, pukul 08.54 WIB 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SINTANG - Perolehan suara pasangan nomor urut 01, Jarot Winarno-Sudiyanto, unggul sementara berdasarkan perhitungan KPU pada Pilkada Sintang 2020.

Pasangan koalisi Adil Bersatu ini mengantongi perolehan persentase suara diangka 53,0 persen, dengan total suara sementara 50. 572.

Data perolehan suara sementara dilansir dari laman resmi KPU pilkada2020.kpu.go.id, pada Kamis, 10 Desember 2020, pukul 08.54 WIB.

Data masuk yang sudah upload di situs tersebut sebanyak 450 dari 1.186 TPS atau 36,42 persen.

Berdasarkan sebaran per kecamatan, petahana mengantongi raihan suara sementara sebanyak 15.600, dari persentase suara sementara masuk 54.04 persen.

Petahana unggul di Kecamatan Sintang. Sementara penantang pasangan nomor urut 3, Yohanes Rumpak-Syarifuddin meraup 4.647.

Baca juga: Data 432 TPS, Jarot Winarno-Sudiyanto Unggul Sementara Berdasarkan Real Count KPU

Sementara di kecamatan lain, Paslon nomor urut 01 dan 03 bersaing ketat. Seperti di Kecamatan Sepauk dan Tempunak.

Dari dua paslon ini, masing-masing ada keterwakilan. Yohanes Rumpak sebagai calon bupati dan Sudiyanto sebagai calon wakil bupati pasangan Jarot Winarno.

Di Kecamatan Tempunak, Yohanes Rumpak-Syarifuddin unggul tipis dari Jarot-Sudiyanto dengan perolehan suara sementara 3.978 sementara petahana 3.174.

Sementara petahana Jarot-Sudiyanto unggul di Sepauk dengan raihan suara 6.510. Sementara Rumpak-Syarifuddin 5.629.

Menang Kalah Alhamdulillah

Calon Bupati Sintang, Jarot Winarno punya cara berbeda merayakan pesta demokrasi di Kabupaten Sintang.

Petahana nomor urut 01 yang berpasangan dengan Sudiyanto, ini memilih duduk di warung kopi di jalan lintas melawi, bersama para tim koalisinya, sembari memonitor perkembangan situasi pencoblosan yang sedang berlangsung.

Baca juga: Pasangan Calon Optimistis Menangkan Pilkada, Jarot Winarno: Menang-Kalah Alhamdulillah

Mengenakan kemeja putih lengan pendek, Jarot duduk didampingi ketua tim koalisi adil bersatu, Terry Ibrahim.

Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sintang, Jarot Winarno-Sudiyanto.
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sintang, Jarot Winarno-Sudiyanto. 

Sesekali Jarot Winarno menyeruput kopi dan menghisap rokok. Tak ada mimik tegang dari raut wajahnya.

"Situasi di kota Sintang sudah kita monitor berbagai TPs berjalan dengan aman, masyarakat menganggap ini sebagai pesta demokrasikasi. Kami pun santai, malah ngopi-ngopi jak. Ndak gak terlalu tegang, karena ini kan pesta," kata Jarot, Rabu 9 Desember 2020.

Jarot menyatakan siap dengan hasil akhir Pilkada. "Menang alhamdulillah , kalah pun alhamdulilkah. Jadi intinya menghargai suara rakyat," ungkapnya.

Menurutnya, apapun hasilnya, setiap pasangan calon harus siap. Jarot yakin, dari tiga pasangan kandidat siap dengan konsekuensinya.

Calon Bupati Sintang nomor urut 1, Jarot Winarno
 
Calon Bupati Sintang nomor urut 1, Jarot Winarno 

"Jadi kita berharap siapapun nanti hasilnya siapapun yang menang siapapun yang kalah bisa menerima hasilnya. Para paslon saya yakin bisa menerima, tetapi pendukung nih. Mari sama-sama menahan diri, sabar lah, kita tunjukan lah sintang ini menghargai pesta demokrasi," harap Jarot.

Calon petahana ini berterima kasih kepada masyarakat Kabupaten Sintang, atas kerjasamanya menjaga sintang aman dan damai selama tahapan pilkada.

"Kita bekeinginan demokrasi berkualitas, dan ini terjadi dengan baik dan lancar. Terima kasih kepada seluruh masyarakat Zintang. Kalau saya kalah allhamdulillah. Saya kan sudah mengabdi di sintang 35 tahun melayani orang, harusnya sudah cukup lah 5 tahun," tukasnya. 

Disclaimer

Data yang ditampilkan pada menu Hitung Suara adalah data yang hasil foto formulir Model C.Hasil-KWK yang dikirim oleh KPPS melalui Sirekap.

Apabila terdapat kekeliruan data pada formulir Model C.Hasil-KWK, akan dilakukan perbaikan pada Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi di tingkat Kecamatan.

Apabila terdapat perbedaan data yang terbaca oleh Sirekap dengan data yang tertulis pada Formulir C.Hasil-KWK, akan dilakukan koreksi pada Sirekap Web Tingkat Kecamatan.

Data yang ditampilkan pada menu Hitung Suara bukan merupakan hasil resmi penghitungan perolehan suara. Penetapan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara dilakukan secara berjenjang sesuai tingkatannya dalam Rapat Pleno terbuka.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved