Tancapkan Tiang Pertama Rumah Sakit di Pontianak Utara, Edi Kamtono Targetkan Beroperasi Awal 2022
Alhamdulillah baru sekarang kita mulai pemancangan. Kita harapkan 2021 sudah selesai dan paling lama awal 2022 sudah berfungsi
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Pemerintah Kota Pontianak melalui Dinas Kesehatan Kota Pontianak secara resmi melakukan pemancangan tiang pertama Rumah Sakit Kecamatan Pontianak Utara, di Jalan Khatulistiwa, Kelurahan Siantan Hilir, Pontianak Utara, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu 28 November 2020.
Pada pemancangan tiang pertama ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono yang didampingi oleh Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan beserta Kepala Dinas Kesehatan, Sidiq Handanu dan juga beberapa stakeholder lainnya.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menargetkan paling lama untuk pembangunan rumah sakit Kecamatan Pontianak Utara ini awal 2022 sudah bisa dioperasionalkan.

"Alhamdulillah baru sekarang kita mulai pemancangan. Kita harapkan 2021 sudah selesai dan paling lama awal 2022 sudah berfungsi," ujar Edi Rusdi Kamtono.
Semula lokasi ini merupakan Puskesmas Siantan Hilir kini akan menjadi Rumah Sakit tipe D Kecamatan Pontianak Utara.
Maka menurut Edi dengan adanya pembangunan rumah sakit ini akan lebih diprioritaskan kepada pelayanan trauma kecelakaan, bersalin dan penyakit lainnya.
Dengan dibangunnya rumah sakit tipe D ini, Edi optimis akan bisa memberikan pelayanan lebih baik bagi masyarakat Kota Pontianak dan khususnya di wilayah Pontianak Utara.
Baca juga: Tetap Produktif di Tengah Pandemi, Wali Kota Pontianak Edi Kamtono Ajak Warga Tanam Pohon
Kendati demikian, memang untuk proses pembangunan dikatakakannya membutuhkan waktu. Dengan itu, Ia berharap agar proses pembangunan nantinya bisa berjalan dengan lancar.
"Untuk anggaran Rp 5 miliar tahun ini khusus untuk pondasi dan pekerjaan akan berlangsung, lanjut terus. Karena multiyears pelaksanaannya lebih dari satu tahun, mulai dari sekarang tahun 2020 selesai 2021 pembayarannya 2022 total anggarannya 49 miliar," ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, meski konsep desain pembangunannnya standar.
Namun tetap sesuai dengan peraturan Menteri Kesehatan.

Bahkan nantinya pada rumah sakit ini, Edi mengatakan akan diberikan oramen khas Kota Pontianak.
"Katagori rumah sakit ini tipe D. Tapi kualitas pelayanannya seperti tipe C. SDM cukup banyak dan dokter spesialis, dokter yang ada akan difungsikan," kata Edi Rusdi Kamtono.
Sementara itu, yang semula tempat pembangunan rumah sakit ini merupakan Puskesmas Siantan Hilir. Maka dikatakan Edi untuk Puskesmas Siantan Hilir nantinya akan dibangun pada 2021.
"Puskesmas sementara masih ngontrak, maka nantinya akan dibangun di Sungai Selamet, lahannya sudah ada, In Syaallah akan dibangun pada 2021," pungkas Edi.
Karena pada pembangunan rumah sakit ini juga memerlukan lahan yang cukup luas. Edi pun mengatakan akan dilakukan perluasan lahan untuk pembangunan rumah sakit terkhusus pada lahan parkir.
"Ini kan dampak bangunan ini parkir, dibelakang ada sekolah SD, SMP lahannya akan kita tata ulang sebagian untuk perluasan rumah sakit," tutupnya. Oki