Muhammad Pagi Hadiri Pelayanan Terpadu Sidang Isbat Nikah di Desa Galang

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi menghadiri pelayanan terpadu sidang isbat nikah di lapangan futsal nion jaya jalan Siliwangi Desa Galang Kecamatan Sungai Pinyuh, Kamis 5 November 2020.

Terdapat sebanyak 24 pasang peserta yang belum memiliki buku nikah pada sidang isbat tersebut.

"Dalam mengarungi rumah tangga terdapat dua hal dasar yang perlu diperhatikan, yang pertama hablu minannas Kedua hablu minaAllah. Bapak ibu sekalian telah melaksanakan hablu minaAllah, tetapi belum hablu minannas, yaitu belum terdaftar secara hukum akan keabsahan pernikahan yang telah bapak ibu laksanakan," ujar Wakil Bupati.

Melalui sidang isbat ini ia mengharapkan masyarakat Mempawah tertib administrasi.

"Alhamdulillah pemerintah melalui pengadilan agama telah mendata masyarakat yang belum mempunyai buku nikah. Padahal hal ini sangat penting dalam menyelesaikan hal-hal yang berkaitan dengan pemerintahan," katanya.

Baca juga: Sekda Mempawah Ismail Tekankan CPNS Baru Bisa Pindah Setelah 10 Tahun

Ia juga menjelaskan bahwa pemerintah daerah telah memberi perhatian terkait isbat nikah ini. Dimana menurutnya ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat.

"Saya minta kepada bapak ibu sekalian agar paham pentingnya tertib administrasi. Adalah suatu hal yang penting dalam menjalankan kehidupan di masa yang akan datang, terkait sekolah anak dan harta waris," tuturnya memberi contoh.

Ia mengatakan Pemerintah Daerah akan terus mendukung program isbat nikah ini karena masih banyak pasangan suami istri yang belum memiliki akta nikah.

"Jumlah yang belum memiliki akta nikah masih banyak, kami minta kepada camat dan kepala desa agar bersinergi dalam mendata masyarakat yang belum memiliki buku nikah secara sah dimata pemerintah," pintanya.

Wakil Bupati berharap Dinas Kependudukan dan catatan sipil, serta pihak terkait lainya agar dapat bersinergi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. (*)