Temui Rektor Untan, Kapolda Kalbar Jelaskan Kondisi 2 Mahasiswa yang Dirawat di RS Pasca Aksi Demo

Kemudian dilakukan pemeriksaan awal dan CT scan terhadap salah satu mahasiswa dengan hasil tidak ada cidera atau pendarahan di kepala.

Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol R. Sigid Tri Hardjanto temui Rektor Universitas Tanjungpura pasca aksi demo mahasiswa yang sempat di warnai kericuhan pada Rabu 28 Oktober malam kemarin. 

“Tujuan pertemuan ini lebih untuk meluruskan informasi tentang mahasiswa Untan yang sedang di rawat dan perkembangan kondisinya” tegasnya

Diberitakan sebelumnya, pada Rabu malam (28/10) aksi demo mahasiswa yang berpusat di bundaran digulist Kota Pontianak sempat terjadi kericuhan antara massa dan petugas kepolisian.

Baca juga: Temui Rektor Untan, Kapolda Kalbar Sampaikan Kondisi 2 Mahasiwa Pasca Aksi Tolak UU Omnibus Law

Dalam kesempatan ini Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Donny Charles Go juga mengungkapkan bahwa dalam aksi demo kemarin ditemukanya bubuk yang diduga penyebab letupan dan sempat terkena petugas kepolisian sehingga harus di rawat.

Berdasarkan informasi, serbuk tersebut mengenai 2 petugas kepolisian dimana salah satunya Karo Ops Polda Kalbar.

Serbuk yang mengenai petugas ini menyebabkan perih pada mata.

Bahkan 1 personel Polresta Pontianak harus dirawat di rumah sakit Bhayangkara.

“Saat ini sedang dilakukan penyelidikan terhadap serbuk yang diduga menyebabkan letupan dan juga efek atau akibat dari bubuk tersebut” pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved