Nilai Sadaniang Mempawah Masih Tertinggal, Lewi Harap Pemda Mulai Lakukan Pembangunan Pada 2021

Laporan Wartawan Tribunpontianak : Try Juliansyah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Anggota DPRD Mempawah, Iman Lewi Khornelius Bureni berharap dimasa kepemimpinan Bupati Erlina dan wakil Bupati Muhammad Pagi dapat memprioritaskan pembangunan daerah terpencil.

Lewi yang berasal dari Kecamatan Sadaniang ini menilai pembangunan di sejumlah wilayah di Sadaniang masih menjadi problematika.

"Sebagai wakil rakyat dari daerah terpencil, saya sangat berharap prioritas pembangunan untuk 5 tahun kedepan dimasa kepemimpinan Ibu Erlina- dan bapak M Pagi dapat menuntaskan pembangunan didaerah-daerah terpencil dan terisolir," ujarnya, Kamis 29 Oktober 2020.

Ia menilai kondisi daerah terpencil seperti di Kecamatan Sadaniang tidak akan berubah apa-apa bila pembangunannya tidak dimulai dari sekarang.

"Dari periode bupati lalu hingga saat ini masih problematika di Sadaniang itu sama, yakni jalan yang rusak parah, belum merata.

Kemudian penerangan listrik menambah keterbelakangan masyarakat dan ketertinggalan pertumbuhan ekonomi dan sebagainya," ungkapnya.

Baca juga: Anggota DPRD Mempawah Lewi Soroti Pembangunan Infrastruktur di Sadaniang

Ia mengatakan semua orang mengetahui jika Sadaniang yang terdiri dari 6 desa itu masih tertinggal.

Maka ia bersama dengan rekan-rakannya anggota fraksi Partai Demokrat telah menyampaikan pandangan kepada Pemerintah Kabupaten Mempawah agar fokus membangun daerah-daerah yang masih tertinggal agar mereka juga dapat menikmati kemerdekaan Indonesia ini secara penuh.

"Kritikan kita adalah kurangi pembangunan atau renofasi berat gedung-gedung perkantoran dan arahkan anggaran untuk membangun infrastruktur pedesaaan yang adalah tanggung jawab pemda maka niscaya daerah tertinggal bisa maju.

Di tahun anggaran 2021 ini saya sangat berharap agar pembangunan Sadaniang sudah dapat dimulai," pungkasnya.