21 Nakes Laborotorium Untan Positif Covid-19, Pemeriksaan Swab PCR Prioritas Pasien Suspek Covid-19

Jadi sebagian dari mereka diisolasi di Upelkes Siantan dan sebagian di asrama mahasiwa Fakultas Untan.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Jamadin
TRIBUN PONTIANAK/ ANGGITA PUTRI
Kadiskes Kalbar, Harisson saat ditemui di Ruang Kerjanya, Kamis 22 Oktober 2020 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menyampaikan ada 21 Tenaga Kesehatan yang bertugas di Laboratorium Untan yang terpapar Covid-19. 

Harisson mengatakan setengah dari tenaga Lab Untan terpapar covid-19 dimana tenaga ahlinya pun juga terpapar Covid-19.

Maka kemampuan Laboratorium menjadi turun.  “Tapi Lab Untan tetap melaksanaan pemeriksaan sampel menjadi 300 perhari,” ujar Harisson.

Baca juga: Pasien dan Nakes Positif Covid-19, Rektor Tutup Sementara RS Untan Mulai 18 Oktober-1 November 2020

Harisson mengatakan pemeriksaan sampel swab saat ini mengutamakan pasien suspek yang sedang dirawat di RS atau pasien yang kontak erat kasus Covid-19 dan sekarang sedang memiliki gejala seperti demam, batuk, pilek dan kehilangan penciuman.

Ia mengatakan total  SDM yang bertugas di Lab Untan sebanyak 40 orang. Dimana  21 orangnya terpapar covid-19 . 

 “Jadi sebagian dari mereka diisolasi di Upelkes Siantan dan sebagian di asrama mahasiwa Fakultas Untan. Mereka ada yang  OTG dan ada beberapa yang bergejala ringan,”ujarnya. 

 Ia mengatakan  untuk membackup Lab Untan saat ini sekaligus untuk operasional selanjutnya dalam pemeriksaan swab RT PCR.

Dinas Kesehatan  Provinsi Kalbar telah mengaktifkan LabKes milik Pemprov Kalbar. 

 “Pemprov Kalbar telah mengadakan 4 alat PCR dimana 2 alat sudah datang dan sedang uji coba di Labkesda Provinsi. Kami juga melaksanakan pelatihan pemantapan SDM yang bertugas untuk pemeriksaan RT PCR,” jelasnya.

  Baca juga: Ilmuwan Klaim Minyak Kelapa Bisa Hancurkan Covid-19 , Ahli Dermatologi Beri Peringatan Bahayanya

Kedepan dikatakannya, langkah antisipasi dari  Pemprov ketika terjadi hal serupa. Maka dari itu Pemprov Kalbar akan menambah jumlah SDM yang bertugas di Lab.

  “Supaya nanti kalau terdapat halangan seperti sekarang Lab bisa menjalan kan tugasnya tanpa mengurangi jumlah pemeriksaan,”pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved