Diskop Kalbar Lakukan Terobosan Permudah Izin Koperasi dan Credit Union

Dikatakannya seperti dulu apabila ingin mendirikan kantor cabang itu mesti ada kepala cabang yang sudah lulus uji sertifikasi.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalbar, Ansfridus J Andjioe. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Barat, Ansfridus J Andjioe mengatakan pihaknya akan menerapkan  terobosan baru untuk mempermudah apabila ingin membuka kantor cabang koperasi di Kalbar.  

Ia mengatakan kalau dari dulu koperasi sudah dijalankan minimal sudah punya badan hukum dan NPWP taat pajak dan sebagainya.

Namun dikatakannya bahwa koperasi juga harus patuh terhadap aturan-aturan .

“Kalau ada aturan-aturan yang menghambat kerja koperasi silahkan sampaikan kepada saya .

Nanti akan dicari terobosan-terobosan ,” ujarnya beberapa waktu lalu. 

Dikatakannya seperti dulu apabila ingin mendirikan kantor cabang itu mesti ada kepala cabang yang sudah lulus uji sertifikasi.

Kalau sekarang sudah diubah karena itu ternyata berbau bisnis.

“Jadi sekarang tidak  harus lulus uji sertifikasi yang lembaga Mandiri maupun swasta ,tetapi bisa dari pelatihan-pelatihan internal yang dilakukan oleh koperasi itu sendiri ,” jelasnya.

Disperindagkop dan UM Sanggau Dorong Produk IKM Masuk Pasar Modern

Jadi sekarang menjadi lebih mudah urusannya, misalnya pada unit CU dan Koperasi yang punya badan hukum di provinsi ingin buka cabang di Kabupaten tidak harus ke Kabupaten tapi cukup mengurus di badan perizinan provinsi saja.

 “Jadi ada kemudahan-kemudahan dari sisi itu.

Lalu yang kedua saya membawa pesan Pak Gubernur bahwa Dinas koperasi terkait program warung warung desa di daerah-daerah 3T,” ujarnya. 

Ia meminta apabila ada CU dan anggota Puskopdit BKCU Kalimantan yang kebetulan di lokasi akan dibangun warung desa . Dirinya  ingin mengajak bekerjasama.

“Kami tentu saja kami menerima dengan sangat baik , nanti akan ditindaklanjuti misalnya di mana lokasinya .

Sehingga kami bisa mengarahkan anggota kami untuk bergabung di situ salah satunya ,” ujarnya. 

Dirinya mengatakan gerai atau warung UMKM juga akan didirkan di Bandara Supadio Pontianak.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved