Virus Corona Masuk Kalbar

BREAKING NEWS - Wabup Kayong Utara Effendi Ahmad Terkonfirmasi Positif Covid-19 Kategori OTG

Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kayong Utara, Bambang Suberkah menerangkan, tujuh orang di antaranya masuk klaster Sekadau

Penulis: Faiz Iqbal Maulid | Editor: Zulkifli
TRIBUN PONTIANAK/Adelbertus Cahyono
Wakil Bupati Kayong Utara, Effendi Ahmad menghadiri kegiatan beberapa waktu lalu. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA -  Jumlah warga yang terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat mengalami kenaikan, Sabtu 10 Oktober 2020.

Terdapat tambahan 12 kasus positif Covid-19 di Kayong Utara, termasuk seorang di antaranya merupakan Wakil Bupati Kayong Utara,  Effendi Ahmad.

Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kayong Utara, Bambang Suberkah menerangkan, tujuh orang di antaranya masuk klaster Sekadau dan tiga orang klaster Pontianak.

"Iya termasuk Pak Wabup kita terkonfirmasi, karena beliau termasuk dalam rombongan MTQ Sekadau," terang Bambang di Sukadana.

Direktur RSUD Sambas Sebut Perlu Tambahan 15 Relawan Covid-19, Ini Alasannya

Rumah Sakit Untan Fokus Laboratorium Covid-19

Bambang mengungkapkan, swab test terhadap Wabup Effendi dilakukan pada 3 Oktober 2020 lalu.

Sedangkan hasilnya baru diketahui 10 Oktober 2020.

Menurut Bambang, Wabup Effendi termasuk dalam kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).

Bambang mengatakan, Wabup Effendi bahkan tidak merasakan gejala apapun.

Kondisinya pun saat ini sehat dan bugar.

Untuk sementara, kata Bambang, Wabup Effendi masih menjalani karantina mandiri di kediamannya.

"Dan beliau menyampaikan bahwa sampaikan apa adanya soal situasi di Kayong," ujar Bambang. 

Umumkan 80 Kasus 

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson mengumumkan adanya tambahan 80 kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kalbar, Sabtu 10 Oktober 2020. 

Ia mengatakan hasil ini berdasarkan pemeriksaan Laboratorium Untan, Laboratorium  Sintang, Laboratorium Singkawang.

Jadi total ada tambahan 80 orang kasus konfirmasi baru di Kalbar. 

“Jadi ada 12 kasus yang sedang dirawat dibeberapa Rumah Sakit yang ada di Kalbar.

Adapun 80 kasus positif COVID-19 hari ini tersebar di Kota Pontianak 36 orang, Kabupaten Kubu Raya  17 kasus , Kayong Utara 10 kasus, Sintang 9 kasus , Kota Singkawang 4 kasus ,Mempawah 2 orang, Bengkayang 2 kasus,” ujar Harisson. 

Adapun kasus konfirmasi COVID-19 sebanyak 36 orang di Kota Pontianak merupakan hasil screaning Puskesmas yang ada di Kota Pontianak. 

Sedangkan kasus konfirmasi yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 9 orang tersebar di Kota Pontianak 5 orang, Kota Singkawang 3 orang, Kubu Raya  1 orang.

9 Warga Singkawang Terkonfirmasi Positif Covid-19, Serta Tiga Sembuh

Jadi sampai saat ini total kasus sampai Sabtu 10 Oktober 2020 sebanyak 1.216 kasus, dimana sebanyak 917 orang sudah dinyatakan sembuh atau tingkat kesembuhan 75 ,41 persen, 9 orang meninggal dunia. 

Harisson menjelaskan bahwa dari tambahan kasus sebanyak 80 kasus baru ada viral load yang sangat tinggi yakni ada satu kasus di Kubu Raya ditemukan viral load sebanyak 261 juta copies . 

“Ini sebenarnya berarti dia menjadi super spreader dapat dengan mudah menularkan virus kepada orang lain.

Satu kasus ini didapat dari hasil swab terhadap beberapa orang di kantor ,” ujarnya . 

Ia juga mengatakan sepanjang pandemi Covid-19 yang melanda Kalbar.

Kasus tambahan sebanyak 80 hari ini menjadi kasus terbanyak .

Berdasarkan pemeriksaan Laboratorium juga banyak menunjukan kasus covid-19. 

Jadi sudah banyak masyarakat yang tertular .

“Saya mengimbau masyarakat harus berhati - hati karena penduduk dengan penyakit komorbid seperti diabetes, kencing manis , darah tinggi, ginjal, orang yang melakukan cuci darah, kanker .

Jadi sangat beresiko kalau tertular covid-19 bisa berakibat fatal yang  menyebabkan kematian,” pungkasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved