Kader Bakal Gabung Partai Baru Amien Rais, DPW PAN Kalbar Angkat Suara
Kalau dikaitkan dengan adanya partai baru, atau partai selain dari Pak Amien ya normal saja, hak warga negara
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sekretaris DPW PAN Kalbar, Zulfydar Zaidar Mochtar angkat suara terkait adanya kader PAN Kalbar yang berencana untuk gabung Partai Ummat besutan Amien Rais.
Menurut anggota DPRD Kota Pontianak ini, hal tersebut merupakan hak dari setiap warga negara
Namun, secara organisasi, kata dia, kader yang bersangkutan harus mengundurkan diri.
"Inikan aturan main negara bahwa apabila seseorang dari partai A ingin pindah ke partai B otomatis dia harus mengundurkan diri, apalagi misalnya anggota dewan, harus mundur dari kedewanan, kepartaian," kata Zulfydar Zaidar Mochtar , Minggu, 4 Oktober 2020 kepada Tribun.
• Farid Riza Yakin Tinggalkan PAN dan Bergabung Partai Ummat Amien Rais
Zulfydar Zaidar Mochtar berkeyakinan, adanya kader yang ikut partai besutan Amien Rais tidak akan berdampak signifikan dan PAN akan tetap solid.
"PAN dibawah Boyman Harun solid, sistem yang dibangun juga sangat baik dan terukur, dan dalam waktu dekat kami akan konsolidasi DPD Kabupaten Kota, termasuk rapat internal," paparnya.
"Kalau dikaitkan dengan adanya partai baru, atau partai selain dari Pak Amien ya normal saja, hak warga negara, tapi yang jadi kata kuncinya kita melaksanakan agenda kepartaian sesuai mekanisme yang ada di PAN," tambah Zulfydar Zaidar Mochtar.
PAN sebagai partai nasionalis dan religius, lanjutnya tidak gentar dengan adanya partai baru walaupun dibentuk mantan pendiri PAN pula.
"PAN di Kalbar kami anggap sangat solid, dibawah kepemimpinan Boyman Harun," tukas Zulfydar Zaidar Mochtar.