Sejumlah Sekolah di Mempawah Telah Melakukan Tes Swab Persiapan Belajar Tatap Muka
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Mempawah, Mukhtar Siagian, mengatakan swab ini sesuai dengan intruksi dari kepala dinas kesehatan
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Tim Gugus Tugas di setiap kecamatan telah memulai melakukan swab pada sejumlah sekolah, satu diatarnya di SMA Negeri 1 Jungkat. Sebanyak 50 warga sekolah di SMA Negeri 1 Jungkat telah diambil swab oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Mempawah melalui Tim Dinas Kesehatan dan Tim Puskesmas setempat, Senin lalu.
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Mempawah, Mukhtar Siagian, mengatakan swab ini sesuai dengan intruksi dari kepala dinas kesehatan Mempawah.
"Pengambilan swab bagi warga sekolah merupakan instruksi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mempawah, Jamiril," ujar Mukhtar.
Ia mengatakan sebelumnya Kadiskes Mempawah telah mengirim surat kepada para Kepala Puskesmas di Kabupaten Mempawah dengan nomor 443.32/0901/Dinkes PPKB-C tertanggal 3 September, agar dilakukan pengambilan swab bagi warga sekolah di jenjang SMP, SMA dan SMK, baik negeri maupun swasta.
• Kesan Mery Siswa SMAN 1 Sungai Ambawang Ikuti Pembelajaran Tatap Muka Dengan Protokol Kesehatan
"Surat kepada Kepala Puskesmas itu disampaikan untuk menindaklanjuti instruksi Gubernur Kalbar dan Bupati Mempawah dalam rangka persiapan belajar tatap muka di Kabupaten Mempawah," tuturnya.
Ia mengatakan pengambilan Swab Test PCR bagi warga sekolah di SMAN 1 Jungkat yang berjumlah 50 orang, terdiri atas guru, tata usaha, penjaga malam, petugas kebersihan hingga pengelola kantin.
"Setelah semua warga sekolah di SMAN 1 Jongkat ini diambil swab, maka sampelnya akan dikirim ke Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar untuk diperiksa di laboratorium. Seperti yang sudah-sudah, kita berharap di SMAN 1 Jongkat negatif Covid-19," pungkasnya. (*)