Baru Pertama Diambil Sampel Swab, Mahmudah: Kita Melayani dalam Keadaan Sehat
Saya baru pertama dilakukan pengambilan sampel swab, kalau yang dulu rapid test
Penulis: Anggita Putri | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat melakukan pengambilan sampel swab terhadap 280 orang Pejabat Eselon II dan III Pemprov Kalbar yang dibagi 60 orang perhari yang sudah dimulai hari ini di Aula Diskes Provinsi Kalbar , Senin (24/8/2020).
Satu diantara pejabat Pemprov Kalbar yang ikut pengambilan swab hari ini yakni Kepala Bapenda Kalimantan Barat, Mahmudah.
Ia mengatakan bahwa sangat menyambut positif upaya pemerintah provinsi untuk memastikan semua jajaran di Pemprov sehat semua.
“Apalagi misalnya di Bapenda terkait memberi pelayanan kepada masyarakat . Jadi kita yang memberi pelayanan harus sehat terlebih dahulu Jangan kita yang melayani kita yang sakit karena dampaknya juga pada masyarakat ,ujarnya saat ditemui usai pengambilan sampel swab di Aula Diskes Kalbar.
• Dinkes Kalbar Swab Test Ratusan Pejabat Eselon II dan III Pemprov Kalbar
Ia menyampaikan sangat menyambut baik kegiatan ini dan sangat mendukung program yang dilakukan sesuai perintah oleh Gubernur Kalbar.
“Saya baru pertama dilakukan pengambilan sampel swab, kalau yang dulu rapid test. Jadi ini yang pertama mudah-mudahan hasilnya negatif,” ujarnya.
Pada kali ini dilakukan pengambilan sampel swab dengan mengambil cairan dari mulut dan juga hidung.
Sedangkan di Kantor Bappenda Provinsi dikatakannya untuk seluruh staff Bapenda provinsi dan seluruh UPT wilayah 1 Pontianak baik pejabat dan staf sudah dirapid test.
“Kami sudah minta di dahulukan karena kami melayani masyarakat . Sehingga saya juga tidak ingin teman yang dipelayanan ini sakit . Apakah sakit dari orang lain maupun dari wajib pajak yang kami layani,” jelasnya.
• Satu Keluarga di Sintang Terkonfirmasi Covid-19, Berikut Penjelasan Kadiskes Kalbar Harisson
Ia menjelaskan sengaja meminta untuk di prioritaskan supaya tenang dalam melayani masyarakat dan masyarakat yang datang juga tenang ketika menerima pelayanan.
“Jadi kita dalam melayani dalam keadaan sehat dan saat ini kita sudah terapkan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah,” ucapnya.
Selain pelayanan langsung dikatakannya Bappenda juga ada pelayanan online melalui Samsat online yang bekerjasama dengan bank Kalbar.
“Namun kelihatannya masyarakat lebih suka langsung tetapi tetap kita layanai online.
Jadi tinggal masyarakat memilih mau pelayanan langsung atau online juga sudah ada medianya,” pungkasnya.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut: