Sabli Awaluddin Siap Tempuh Jalur Hukum Jika di Plt dari Ketua DPW Berkarya
Masalahnya sudah jelas, logonya ketika di Rapimnas Surabaya Partai Beringin Karya warnanya sudah putih, tidak kuning lagi
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua DPW Partai Berkarya kubu Tommy Soeharto menegaskan akan menempuh jalur hukum jika dirinya di Plt dari Ketua DPW Berkarya Kalbar.
Penegasan Sabli Awaluddin ini menyusul isu akan di Plt kepengurusan Partai Berkarya seluruh Indonesia oleh kepengurusan Beringin Karya, kubu Muchdi Pr.
"Kan ada desas-desus mem-Plt seluruh kepengurusan Partai Berkarya khususnya di DPW yang kepentingannya adalah di Pilkada. Kalau misalnya di Kalbar ada Plt berarti saya tetap melaporkan secara hukum, tapi kalau membentuk Ketua DPW Provinsi Kalbar ya monggo, karena itu Partai Beringin Karya," katanya, Rabu (19/08/2020) kepada Tribun.
• Berkarya Muhcdi Pr atau Tommy Soeharto? Ini Kata KPU RI
"Saya tetap menempuh jalur hukum karena itu perampasan hak, karena Beringin Karya ingin mengambil rumah tangga Berkarya kan tidak nyambung, dan sekarang ini juga masih ada gugatan PTUN, sudah ada disurati KPU dan Bawaslu, sampai hari ini disilon dan sipol yang diakui Partai Berkarya Ketum Tommy Soeharto," tambahnya.
Terlebih, Sabli menegaskan jika Berkarya dan Beringin Karya merupakan dua hal yang berbeda.
"Masalahnya sudah jelas, logonya ketika di Rapimnas Surabaya Partai Beringin Karya warnanya sudah putih, tidak kuning lagi," pungkas Sabli Awaludin.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut: