Pertamina Pastikan Tak Ada Pengurangan Pasokan Gas Elpiji 3 Kg di Kalbar

Ia mengatakan hingga Minggu pertama Agustus sekitar 164 ribu tabung tambahan khusus untuk Provinsi Kalimantan Barat.

Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Zulkifli
TRIBUN PONTIANAK/ISTIMEWA
Ilustrasi gas elpiji 3 Kg. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sales Area Manager Pertamina Kalbar, Weddy Surya Windrawan menuturkan tidak ada penurunan pasokan, bahkan faktanya untuk menghadapi Idul Adha pihaknya justru melakukan  tambahan kuota. 

Ia mengatakan hingga Minggu pertama Agustus, sekitar 164 ribu tabung tambahan khusus untuk Provinsi Kalimantan Barat.

"Jadi secara eksisting saja sebenarnya sudah cukup kemudian ditambah lagi," ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa setelah operasi pasar dilakukan saat ini memasuki tahap pengawasan.

Seperti melakukan razia dan sidak ke tempat usaha.

"Ini akan dilakukan secara rutin agar tidak kecolongan lagi kedepannya.

Hal ini dilakukan juga dengan berkoordinasi bersama Pemda setempat," ujarnya.

Kepala Dinas Perdagangan Singkawang Jelaskan Mekanisme Kartu Antrean Gas Elpiji 3 Kg

Pertamina Akan Rutin Lakukan Razia Pemakai Gas Elpiji Subsidi Tidak Tepat Sasaran

Ia juga menjelaskan tentang antrean masyarakat yang membeli 3Kg, bahwa hal tersebut terjadi karena Pertamina tengah melakukan penataan.

Jika memang ada pangkalan yang melakukan kesalahan akan ditindak.

"Kemudian karena new normal yang bertepatan dengan Idul Adha sehingga permintaan meningkat. 

Kemudian ditambah dengan berita-berita satu tempat antrean yang diekspos secara berlebihan.

Sehingga muncul kepanikan dimasyarakat," ujarnya.

Ia memgatakan Pertamina memastikan penyaluran sama dan bahkan meningkat.

Artinya tidak ada yang berubah namun karena masyarakat yang panik sehingga berakibat pada antrean.

Edi Minta Pertamina Tindak Tegas Agen Elpiji Nakal

Sesuai undang-undang berdasarkan peraturan menteri nomor 26 tahun 2009 tentang pendistribusian gas elpiji.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved