Bupati Jarot Ungkap Alasan Tak Lagi Gandeng Wakil Bupati Askiman di Pilkada Sintang 2020
Gak ada masalah, mau head to head itu hak politik semua orang, juga tidak mudah juga untuk menjadi calon.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Bupati Sintang, Jarot Winarno yang juga merupakan inkamben di Pilkada Sintang 2020 mengungkapkan alasan ia tak lagi menggandeng Wakil Bupatinya sekarang, Askiman untuk kembali maju.
Di Pilkada 2020 ini, Jarot Winarno memilih untuk menggandeng Yoseph Sudiyanto yang juga merupakan satu di antara kepala dinas di Kabupaten Sintang.
"Kan ada orang ada zamannya, ya kan. Toh Pak Wakil sekarang sedang berusaha untuk maju juga sebagai bupati," kata Jarot, saat sela-selanya bertandang ke kantor Tribun Pontianak, Senin (3/8/2020).
• Polsek Kelam Permai Serahkan Tersangka Pencurian Buah Sawit Milik Perusahaan Pada Kejari Sintang
Saat ditanya potensi bakal lawannya bertarung dipesta lima tahunan tersebut, Jarot mengungkapkan bisa saja hingga tiga Paslon mengingat Parpol lain juga belum mengeluarkan rekom.
Hanya baru Bapaslon Jarot-Sudiyanto dan Yohanes Rumpak-Syarifuddin yang mendapat rekom dari partai untuk maju di Pilkada.
"Kita tidak tahu ya, karena rekomendasi partai masih ada banyak yang belum keluar. Kalau untuk Sintang masih Perindo 1 kursi, Gerindra 4 kursi, Demokrat 4 kursi, Hanura 5 kursi, PPP 1 kursi belum keluar. Jadi satu atau dua atau tiga kita belum tahu," katanya.
Termasuk, jika pun terjadi head to head, Jarot mengaku tidak mempermasalahkan hal tersebut.
Hal terpenting, kata pria berkacamata ini, Pilkada harus membuat Sintang tetap aman dan tenang, bukan sebaliknya.
• Bupati Atbah Lepas 133 ASN Sambas Masuki Pensiun
"Gak ada masalah, mau head to head itu hak politik semua orang, juga tidak mudah juga untuk menjadi calon. Kalau memang bisa lolos didukung partai dua pasangan tidak masalah, cuma barang kali Sintang ini kan gembira ria, happy-happy semuanya, kita jagalah keriang gembiraan kita," tuturnya.
"Jadikan pesta demokrasi ini kegembiraan untuk masyarakat," katanya. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/duabdusba.jpg)