Dinkes Kalbar Gelar Swab dan Rapid Test Covid-19 di SMAN 1 Sungai Ambawang
Ada satu guru yang tidak mengikuti karena memang sakit dan saat ini dalam perawatan" ungkap Sri Mulyono, Kepala SMAN 1 Sungai Ambawang.
Penulis: David Nurfianto | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat kembali melakukan swab bagi tenaga pendidik dan rapid test bagi siswa kelas XII yang berlangsung di SMAN 1 Sungai Ambawang, Kubu Raya pada Senin, (3/8/2020) pagi.
Kegiatan swab ini berlangsung sejak pukul 08.00 WIB melibatkan seluruh tenaga pengajar dilingkungan SMAN 1 Sungai Ambawang yang mencapai 52 orang.
"Alhamdulillah hari ini kami telah melakukan swab untuk seluruh staf pengajar berjumlah 52 orang.
Ada satu guru yang tidak mengikuti karena memang sakit dan saat ini dalam perawatan" ungkap Sri Mulyono, Kepala SMAN 1 Sungai Ambawang.
• Dinkes Kalbar Laksanakan Swab dan Rapid Test di SMAN 4 Pontianak
• DPRD Sintang Akan Bahas Perda Tarif Swab Test, Ronny : Untuk Kepentingan Umum Kita Upayakan Gratis
Selain itu Dinas Kesehatan juga melakukan rapid tes bagi siswa kelas XII yang berjumlah 207 siswa dengan menerapkan protokol kesehatan melalui nomor urut sehingga tidak terjadi kerumunan.
"Siswa juga kami atur agar melakukan tes sesuai nomor urut yang ditentukan sehingga tidak terjadi kerumunan yang bisa menyebabkan penyebaran Covid-19" lanjutnya.
Sri Mulyono berharap hasil swab yang dilakukan hari ini cukup baik sehingga siswa bisa segera melakukan pembelajaran tatap muka meski Kabupaten Kubu Raya saat ini belum masuk zona hijau.
"Semoga hasil tes hari ini semua siswa non reaktif, serta pengajar dinyatakan negatif covid-19.
Sehingga kami bisa mempersiapkan pembelajaran tatap muka, dan semoga Kubu Raya segera menjadi zona hijau agar proses pembelajaran bisa segera dilaksanakan" jelasnya.
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak