Langkah Penting Antisipasi Jika Terjadi Gempabumi dari BMKG, dari Sebelum hingga Sesudah Gempa

BMKG merilis sejumlah langkah untuk mengantisipasi terjadinya gempabumi dari mengenali ciri-cirinya, saat terjadi hingga pasca terjadi

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
ILUSTRASI
ILUSTRASI GEMPA BUMI 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Gempabumi kerap kali terjadi di sejumlah wilayah Indonesia, meskipun belum menimbulkan permasalahan berarti namun ada baiknya bagi masyarakat di wilayah berpotensi untuk melakukan antisipasi.

BMKG merilis sejumlah langkah untuk mengantisipasi terjadinya gempabumi dari mengenali ciri-cirinya, saat terjadi hingga pasca terjadi.

Tujuannya agar bisa meminimalisir dampak dari terjadinya gempabumi yang datang secara tiba-tiba.

Berikut langkah-langkah antisipasi gempabumi

1. Posisi dan Struktur Bangunan Rumah

Pertama yang perlu dilakukan adalah mengenali gempabumi itu sendiri terjadi dan dampak yang ditimbulkan.

Untuk itu posisi rumah sangat menentukan pastikan bahwa struktur dan letak rumah terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempabumi (longsor, liquefaction dll).

Buatlah rumah dengan struktur bangunan yang mampu menahan terjadinya gempabumi.

2. Kenali Lingkungan Tempat Anda Bekerja

Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempabumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung.

Belajar melakukan P3K

Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran.

Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

3. Persiapan Rutin pada tempat Anda bekerja dan tinggal

Perabotan (lemari, cabinet, dll) diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat, dll) untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

4. Atur Posisi Benda

Penyebab celaka yang paling banyak pada saat gempabumi adalah akibat kejatuhan material

Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah.

Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi (misalnya lampu dll).

5. Alat yang harus ada di setiap tempat

Kotak P3K, Senter/lampu baterai, Radio, Makanan suplemen dan air.

Gempabumi Hari Ini 6 Juli 2020, Guncang Timurlaut Labuha Berkekuatan Magnitudo 3,4 Kedalaman 10 Km

Langkah-langkah saat Terjadi Gempabumi

1. Jika Anda berada di dalam bangunan

Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dll.

Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan.

Lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

2. Jika berada di luar bangunan atau area terbuka

Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon, dll.

Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah

3. Jika Anda sedang mengendarai mobil

Keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran

4. Jika Anda tinggal atau berada di pantai

Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

5. Jika Anda tinggal di daerah pegunungan

Apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Langkah-langkah pasca Terjadi Gempabumi

1. Jika Anda berada di dalam bangunan

Keluar dari bangunan tersebut dengan tertib.

Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa.

Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K.

Telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

2. Periksa lingkungan sekitar Anda

Periksa apabila terjadi kebakaran.

Periksa apabila terjadi kebocoran gas.

Periksa apabila terjadi hubungan arus pendek listrik.

Periksa aliran dan pipa air.

Periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan (mematikan listrik, tidak menyalakan api dll)

3. Jangan mamasuki bangunan yang sudah terkena gempa

Karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

4. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa

Kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

5. Mendengarkan informasi.

Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan).
Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

6. Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi

7. Jangan panik dan jangan lupa selalu berdo'a.

Itulah langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk antisipasi dari sebelum, terjadi dan sesudah terjadi gempabumi.

Berdasarkan laporan BMKG hampir setiap hari wilayah Indonesia diguncang gempa.

Melalui pesan di medsos BMKG selalu mengimbau masyarakat selalu waspada.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved