Ambulans Kecelakaan
BREAKING NEWS - Mobil Ambulans Partai Gerindra Alami Kecelakaan Tunggal di Jalan Sekadau-Sintang
Elpidius mengalami kehilangan konsentrasi diduga mengantuk saat mengemudikan kendaraanya pada saat melintas di Jalan Sekadau - Sintang atau di depan
Penulis: Marpina Sindika Wulandari | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Mobil ambulans partai Gerindra mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal saat melintas di Jalan Sekadau - Sintang, tepatnya di depan bengkel Benny Motor Desa Mungguk Kecamatan, Sekadau Hilir Kabupaten Sekadau, Kalbar Minggu (5/7/2020) dini hari.
Kecelakaan diduga karena sang sopir mengantuk, sehingga mobil berwarna putih dengan nomor plat B 9217 PCH, menabrak tiang telepon.
Berdasarkan keterangan dari Humas Polres Sekadau, satu unit mobil ambulans Partai Gerindra merek Daihatsu Grand Max yang dikemudikan oleh Elpidius (32) yang merupakan perawat asal Sekadau, membawa penumpang Muhammad Dany dari Nanga Pinoh tujuan Pontianak.
Elpidius mengalami kehilangan konsentrasi diduga mengantuk saat mengemudikan kendaraanya pada saat melintas di Jalan Sekadau - Sintang atau di depan Bengkel Benny Motor.
• Bocah Sembilan Tahun Nyaris Tak Terselamatkan Usai Tenggelam di Sungai Pengkadan Kapuas Hulu
• Sang Istri Hanya Temukan Perahu Telungkup, Ini Kronologi Hilangnya Warga Desa Lengkenat Sintang
Kemudian mobil berbelok kekanan, sehingga menabrak tiang telepon di kanan jalan.
"Akibat kejadian tersebut Elpidius mengalami benturan di bagian hidung.
Sedangkan Muhammad Dany tidak mengalami luka," jelas Humas Polres Sekadau.
Adapun saat ini pengemudi dan mobil ambulance sudah dievakuasi oleh pihak kepolisian.
Total kerugian diperkirakan Rp 5.000.000.
Dump Truk Nyebur
Beberapa hari sebelumnya kecelakaan lalu lintas juga dialami satu unit Dump Truk hingga masuk ke dalam sungai saat melintasi Jembatan Peniti, di Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalbar, Kamis (2/7/2020) sore.
Diketahui mobil yang bermuatan gas elpiji 3 kg tersebut mengalami kecelakaan tunggal saat menuju ke arah Kabupaten Sanggau dari Kabupaten Sekadau.
Berdasarkan keterangan Humas Polres Sekadau, pengemudi mobil Nurfaizin (17) menceritakan, kejadian bermula ketika mobil yang kemudikanya dari arah sekadau menuju arah Sanggau.
Saat tiba di jembatan Desa Peniti, dirinya melihat seorang kakek yang sedang menyeberang jalan.
"Saya kaget dan banting stir ke kiri, menabrak lubang dan menabrak pagar jembatan sehingga masuk ke dalam sungai peniti," paparnya.
