Pilkada Ketapang

BREAKING NEWS - Tak Main-main Maju Pilkada Ketapang, Junaidi Mundur dari Anggota DPRD dan Golkar

Selain mengundurkan diri sebagai legislator, Junaidi juga diketahui mengundurkan diri dari kepengurusan Partai Golkar Kabupaten Ketapang.

Penulis: Nur Imam Satria | Editor: Muhammad Firdaus
IST
Kolase Kandidat Calon Bupati Ketapang, Junaidi. 

Anggota DPRD Kabupaten Ketapang, Junaidi sebelumnya memang telah memantapkan diri maju Pilkada Ketapang 2020.

Kader Golkar ini diinformasikan akan diusung oleh empat partai, yakni NasDem, PPP, PKS dan PKB.

"100 persen sudah siap, yang jelas kita mengajak seluruh lapisan masyarakat yang mau bergabung, mengusung, mendukung untuk dapat berkumpul memenuhkan Gedung Pancasila dan lapangannya," kata Junaidi, Senin (10/02/2020) lalu.

Walaupun diusung partai lain, sampai saat itu, Junaidi menegaskan dirinya masihlah kader dari Partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Pada prinsipnya seperti yang saya sampaikan, saya diusung partai lain, tapi saya belum keluar dari Golkar, Golkar juga belum memutuskan Calon Bupati dan Wakil Bupatinya”.

“Kecuali Golkar yang sudah duluan menentukan pasangan calon baru saya deklarasi, tentu secara etika saya harus mengundurkan diri dari Golkar baru boleh deklarasi," paparnya.

Terkecuali, lanjut Junaidi, dirinya akan mundur setelah nantinya resmi mendaftar sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapan di KPU.

Lebih lanjut, ia menyebut ada beberapa hal yang ingin direalisasikan saat menjadi Bupati nantinya.

"Kita ingin memberikan suatu yang lebih baik kepada masyarakat, suatu perubahan yang lebih cepat, bahwa visi misi kita masyarakat mandiri, Ketapang hebat," tuturnya.

Arif Joni Benarkan PKS Dukung Junaidi-Syahrani di Pilkada Ketapang

Masyarakat mandiri, diungkapkan dia, berarti berdaya guna, punya manfaat untuk mengurus diri sendiri dalam hal pangan, sandang, papan maupun penghasilan, sehingga masyarakat terbebas dari zona garis kemiskinan.

"Untuk mengubah itu tidak bisa selaku legislator, maka harus sebagai eksekutif dalam hal ini Bupati untuk membuat kebijakan itu," katanya.

Junaidi berharap, dengan deklarasi dirinya besok, Parpol lain yang belum mengambil sikap dapat bergabung dengan koalisinya yang telah terbentuk.

"Terkait deklarasi besok, kita berharap bagi partai-partai yang belum menentukan pasangan calon untuk dapat bergabung dengan kita, ya kita juga terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat, berjuang bersama mengusung Junaidi-Syahrani," pungkasnya.

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved