Bupati Muda Terima Bantuan Face Shield dan APD Buatan Warga Binaan Lapas Pontianak
Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan sangat mengapresiasi upaya Lapas Kelas IIA Pontianak untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19.
Penulis: Muzammilul Abrori | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Terbatasnya jumlah alat pelindung diri (APD) bisa mengancam keselamatan para petugas medis yang berinteraksi langsung dengan pasien Covid-19.
Maka dari itu, sebagai bentuk sinergitas terhadap pemerintah, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat melalui Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pontianak di Kubu Raya memberikan bantuan 150 APD dan 150 Face Shield yang merupakan produksi Warga Binaan Pemasyarakatan, pada Jumat (12/06/2020).
Bantuan inipun diserahkan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan, Suprobowati yang didampingi Kepala Lapas Kelas IIA Pontianak, Farhan Hidayat, yang diterima langsung oleh Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan di kediamannya, yang didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya, Marijan.
• Kemenkumham Kalbar Tandatangani Kesepakatan Kekayaan Intelektual Bersama Tiga Universitas di Kalbar
Kepala Divisi Pemasyarakatan, Suprobowati menyampaikan, bahwa donasi yang diberikan kepada Pemerintah Daerah Kubu Raya ini merupakan wujud nyata dari Kemenkumham Kalbar melalui Lapas Kelas IIA Pontianak untuk turut serta memerangi Covid-19.
Kemudian dalam kesempatan ini juga, Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan sangat mengapresiasi upaya Lapas Kelas IIA Pontianak untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19 dengan turut serta melibatkan warga binaan pemasyarakatan.
"Terima kasih kepada Kanwil Kemenkumham Kalbar dan khususnya jajaran Lapas Kelas IIA Pontianak serta warga binaanya, yang telah mampu membuat APD dengan kwalitas yang baik."
"Tentunya bantuan ini akan sangat berguna untuk petugas medis kita dalam menanggulangi wabah ini," ujar Muda seusai menerima bantuan secara simbolis.
Lalu Kepala Lapas Kelas IIA Pontianak, Farhan Hidayat juga menuturkan, selain untuk turut serta memutus rantai penyebaran Covid-19.
Hal ini juga merupakan salah satu metode untuk menumbuhkan semangat bagi warga binaan untuk berkontribusi pada masyarakat, bangsa dan negara.
"Meski di dalam lapas, mereka juga bisa berkontribusi dalam pencegahan virus ini," imbuhnya. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak