Percobaan Perampokan
Terungkap, Ini Motif Tersangka Perampokan Rumah Ibu Dua Anak di Kubu Raya Kalbar
Sementara itu, SR kepada Tribun mengatakan bahwa ia ikut dalam aksi Perampokan itu karena tergiur ajakan dari TO yang kini buron.
Penulis: Ferryanto | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dengan tangan terborgol, dua dari empat tersangka perampokan di Desa Olak - Olak Kubu, Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat yang berhasil diringkus aparat kepolisian masuk kedalam ruang pemeriksaan Satreskrim Polres Kubu Raya.
Kedua tersangka terlihat tertunduk lesu saat petugas melakukan pemeriksaan.Rabu (10/6/2020).
Kedua tersangka yang diamankan ialah SR yang merupakan residivis kasus Curanmor dan GL.
Keduanya merupakan warga Pontianak, sementara dua orang lainnya yakni TO dan SD masih dalam pengejaran petugas kepolisian.
Kasat Reskrim Polres Kubu Raya Iptu Charles BN Karimar, menyampaikan dari hasil pemeriksaan kedua tersangka mengaku bahwa mereka ikut merampok karena diajak oleh salah satu tersangka yang kini masih buron.
• BREAKING NEWS - Jatuh dari Motor Air, Seorang Warga Putussibau Utara Tenggelam di Sungai
• Gubernur Sutarmidji Sarankan Para Bakal Calon Kepala Daerah Kampanye Manfaatkan Media
"Dari salah satu pelaku yang masih buron, menyampaikan kepada ketiga pelaku lainnya bahwa korban ini baru saja menerima sejumlah uang.
Berkaitan dengan hal tersebut sehingga pelaku ini mengajak ketiga pelaku, untuk melakukan (Perampokan),"ungkap Kasat Reskrim Polres Kubu Raya.
Sementara itu, SR kepada Tribun mengatakan bahwa ia ikut dalam aksi Perampokan itu karena tergiur ajakan dari TO yang kini buron.
TO mengatakan pada dirinya bahwa korbannya merupakan seorang single parents yang baru saja menerima uang dalam jumlah besar dari hasil panen sawit.
"Jumlahnya belum di kasi tau, tapi hanya dibilang uangnya banyak,"ujar SR.
• Panitia Pemilihan Akomodir Kaum Disabilitas di Pilkades Wajok Hulu Mempawah
Walaupun penghasilannya sebagai tukang cukur di Pontianak mencukupi, SR mengaku tergiur dengan uang dalam jumlah besar yang di janjikan oleh TO.
Sementara itu, hal senada juga di sampaikan oleh GL.
GL yang kesehariannya berjualan Es Tebu mengaku tergiur yang dalam jumlah besar yang di janjikan oleh TO bila berhasil merampok korbannya.
Padahal penghasilan sebagai penjual es tebu mencukupi kebutuhan keluarganya, dan saat ini, ia pun tak memiliki kebutuhan yang mendesak.
"Saya diiming imingi uangnya banyak, untuk sekarang belum rencana buat apa - apa si, cuman mau buat disimpan saja uangnya.