Sutarmidji Ungkap Cara Pemprov Bongkar Penyimpangan Data Mahasiswa Penerima Bantuan Tunai Covid-19

Akhirnya ditemukan sekitar 2000 lebih saja dan anggaran yang ditransper hampir Rp 3 miliar.

“Jajaran provinsi Kalbar selalu saya ingatkan jangan pernah ada penyimpangan sedikitpun terkait penggunaan anggaran Covid-19 ini. Apabila ada penyimpangan saya pastikan akan meminta aparat penegak hukum mengusut tuntas. Kalau masih melakukan penyimpangan maka konsekuensi ditanggung sendiri,” tegasnya.

Kabupaten kota ia harapkan juga seperti itu ketatnya dalam penggunaan anggaran.

Sementara untuk penyediaan APD sebagian besar disuplai oleh pemerintah pusat.

“Sekarang APD cukup untuk 20 hari kedepan. Saya juga sarankan pada kabupaten tolong perhatikan menu yang diasup oleh pasien positif. Tolong koordinasi antar dinas kesehatan satu dengan lainnya. Sebagai kepala daerah saya berprinsif bagaimana pasien ini bisa sembuh secepatnya,” pungkas Sutarmidji. (*)