Jasad Nelayan Korban Tenggelam di Muara Sungai Kapuas Berhasil Ditemukan Tim Sar Gabungan

TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Nelayan bernama Suhada, yang terjatuh ke air saat kapalnya melintasi muara sungai Kapuas pada Selasa (9/6/2020) ditemukan tak bernyawa, Rabu (10/6/2020) pagi.

Suhada ditemukan tim SAR Gabungan yang melakukan pencarian sejak Selasa (9/6/2020) pada sekitaran 4,2 Nm dari lokasi ia terjatuh.

Sebelumnya diberitakan seorang nelayan terjatuh di perairan muara Jungkat Sungai kapuas dari kapal KM Sumber Rejeki 2.

Atas peristiwa tersebut, tim SAR Gabungan pun melakukan pencarian, dan akhirnya menemukan korban dalam keadaan tak bernyawa.

"Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban atas nama Suhada (39 th ) dalam keadaan meninggal dunia. 

Korban sebelumnya merupakan nelayan yang terjatuh dari KM Sumber Rezeki 2 di muara jungkat sungai kapuas, korban berhasil ditemukan sekitar 4,2 Nm dari lokasi kejadian" Ujar Kepala Kantor pencarian dan pertolongan pontianak, Yopi Haryadi melaui Humasnya Untung Supriadi, Rabu (10/6/2020).

• Pemkot Mulai Sosialisasikan New Normal, Satar Ajak Pelaku Usaha Disiplin Jalankan Protokol Kesehatan

• Polisi Amankan Pria Sembunyikan 6,78 Gram Sabu-sabu dalam Kotak Rokok

Setelah ditemukan dan dipastikan yang ditemukan tersebut merupakan korban bernama suhada, maka operasi pencarian dan pertolongan ( SAR ) resmi berakhir dan ditutup.

"Teruntuk seluruh unsur yang terlibat dalam pencarian ini ( tim rescue kantor pencarian dan pertolongan pontianak,Pos TNI AL jungkat, Polair jungkat, Koramil jungkat, Polsek Jungkat, SAR Sabhara Polda Kalbar, HNSI Kalbar, Puskesmas Jungkat, Potensi SAR Jungkat, Swadesi Borneo, Damkar Purnama,nelayan setempat, keluarga korban dan masyarakat, kami kedinasan kantor Pertolongan dan Pencarian Orang mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya. 

Semoga soliditas ini terus terjalin dan untuk keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,"tutupnya. 

Nenek dan Cucu Tenggelam di Melawi

Peristiwa korban tenggelam yang merenggut korban nyawa juga terjadi di Kabupaten Melawi. 

Upaya pencarian terhadap dua warga Desa Senempak, Kecamatan Pinoh Selatan, Kabupaten Melawi yang dikabarkan tenggelam di Sungai Pinoh saat hendak pergi menoreh getah karet membuahkan hasil.

Sediawati (45) berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 250 meter ke arah hilir sungai.

Sementara Alip (5), cucunya masih belum ditemukan.

Satu korban ditemukan oleh tim SAR gabungan sekira pukul 15.30 WIB.